Pemerintah Dukung Terus Transformasi Digital karena Jadi Andalan Baru untuk Pertumbuhan Ekonomi

Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian terus mendukung transformasi digital di Indonesia. Apalagi sektor digital saat ini telah menjadi andalan baru bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Karena itu, kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, pemerintah akan mengambil beberapa langkah strategis seperti meningkatkan akses teknologi, keterampilan digital, dan mengeluarkan regulasi yang dapat mendukung hal tersebut.

“Menjadi kunci agar transformasi ini dapat mendukung ekonomi berkelanjutan di beberapa sektor, antara lain, perdagangan, manufaktur, pendidikan, kesehatan, farmasi, dan sektor lainnya,” kata Airlangga dalam acara Indonesia Business Innovation Forum 2024 yang digelar The Iconomics di Metropole XXI, Jakarta, Selasa (20/2).

Dalam catatannya, kata Airlangga, Indonesia berkontribusi sebesar 40% dari total transaksi digital di kawasan Asia Tenggara. Secara keseluruhan, total transaksi digital di Indonesia tumbuh 8% atau sebesar US$ 82 miliar.

Jumlah tersebut, kata Airlangga, diprediksi meningkat sebesar US$ 150 miliar pada 2025, dan US$ 360 miliar pada 2030 mendatang. “Indonesia akan menjadi salah satu market besar di sektor digital, dan ini tentunya bisa dimanfaatkan oleh para generasi muda,” ujar Airlangga.

Berdasarkan itu, kata Airlangga, terdapat beberapa hal penting untuk mendorong digitalisasi menjadi sektor arus utama di Indonesia. Pertama, pemerintah akan menguatkan talenta digital yang membutuhkan 600 ribu orang untuk jangka waktu 15 tahun ke depan.

Kedua, kata Airlangga, akses digital yang berkualitas. Ketiga, pemanfaatan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat. Keempat, memiliki sistem mitigasi untuk mengantisipasi disrupsi teknologi digital. Dan kelima, mendorong riset, inovasi, dan penggunaan teknologi untuk meningkatkan bisnis pelaku usaha kecil dan menengah.

“Pemerintah terus merespons peluang ini, dan buku putih strategi nasional pengembangan digital sudah diluncurkan, dan tentunya ini akan menjadi referensi dari pengembangan ekonomi digital ke depan,” ujar Airlangga lagi.

Masih kata Airlangga, pemerintah pun mengapresiasi pelaksanaan Indonesia Business Innovation Forum 2024 yang digelar The Iconomics ini. Kemenko Perekonomian optimistis berkolaborasi dengan seluruh pihak, maka percepatan transformasi digital di Indonesia bisa terlaksana dengan baik.

“Kunci agar Indonesia bisa kompetitif di lingkungan global yang dinamis, yang dinamis, dan tidak dalam situasi yang mudah. Dan kita optimis visi Indonesia emas 2045 dapat dicapai,” tuturnya.