Astragraphia Melatih Kreativitas UMK Sentra Susu Swadaya

0
432

PT Astra Graphia Tbk (Astragraphia) menyelenggarakan pelatihan yang disebut Kelas Astragraphia untuk Industri Kreatif (Kelas ASIK), serta pemenuhan kebutuhan pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) terhadap aktivitas promosi, pemasaran, juga pencetakan kemasan/label kreatif.

Chief of Corporate Secretary, Legal, and Corporate Communications PT Astra Graphia Tbk Melinda Pudjo mengatakan tahun ini Astragraphia bersinergi bersama Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan Kementerian Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta untuk membina UMK Sentra Susu Swadaya di Pondok Ranggon.

Ia mengatakan selain memberikan pelatihan, konsultasi, dan pencetakan label kemasan, Astragraphia juga berkomitmen untuk memfasilitasi kebutuhan sarana prasarana dan pemasaran mereka, baik online maupun offline.

“Kami menyadari bahwa kami perlu menggandeng berbagai pihak untuk bergerak bersama demi menebarkan manfaat yang menyeluruh kepada UMK. Kami harap komitmen ini dapat kami implementasikan secara berkelanjutan hingga Sentra Susu Swadaya Pondok Ranggon menjadi UMK yang lebih mandiri dan siap untuk bersaing di pasar,” kata Melinda dalam siaran pers tertulis.

Baca Juga :   PTPP Salurkan TJSL Pendidikan dengan Total Nilai Rp555 Juta

Selama tahun 2021, Astragraphia menyelenggarakan Kelas ASIK berkolaborasi dengan berbagai instansi pemerintahan maupun swasta, seperti Kementerian Pertanian, Otoritas Jasa Keuangan Jawa Tengah, Business & Export Development Organization, dan Inaproduct. Tahun ini,

Astragraphia telah menjangkau 446 UMK yang bergerak di bidang industri kreatif seperti fesyen, kuliner, dan kriya. Beberapa dari peserta Kelas ASIK yang fokus dalam subsektor kuliner, menjual produk pengolahan hasil peternakan, seperti susu pasteurisasi.

drh. Boethdy Angkasa, M.Si, Koordinator Substansi Pengolahan Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan Ditjen PKH Kementerian Pertanian Republik Indonesia mengatakan UMK pengolahan hasil peternakan dalam negeri, dalam hal ini susu pasteurisasi, memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi pemenang di pasar lokal, karena kami tahu produk mereka berkualitas dan mampu bersaing.

“Kami terus memantau dan mendukung mereka melalui berbagai program pendampingan yang telah kami tetapkan, khususnya dalam pemenuhan standar keamanan dan mutu pangan, agar produk yang dihasilkan dapat diedarkan lebih luas sehingga usaha mereka semakin maju. Namun hingga saat ini kami juga melihat bahwa tampilan kemasan produk menjadi tantangan tersendiri yang perlu mereka kembangkan. Kami sadar bahwa tampilan kemasan akan menjadi kesan pertama bagi calon pembeli, dan kami yakin kemasan yang menarik akan berdampak terhadap peningkatan penjualan produk UMK,” kata drh. Boethdy.

Leave a reply

Iconomics