Deretan Perusahaan yang Masuk dalam Indonesia Top Syariah Awards 2023

Indonesia memiliki komitmen mengembangkan ekonomi syariah. Salah satunya ditandai dengan adanya Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia 2019-2024. Memperkuat masterplan tersebut, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga menyusun Roadmap Pengembangan Perbankan Syariah Indonesia 2020-2025.

Peringkat Indonesia secara global berada pada posisi ketiga menurut The Islamic Finance Development Indicator (IFDI) tahun 2022. Indonesia masih di bawah Malaysia dan Saudi Arabia, tapi di atas Bahrain, Kuwait, Uni Emirat Arab, Singapura dan lainnya. Posisi Indonesia turun satu tingkat dibandingkan pemeringkatan tahun 2021 yang mendudukkan Indonesia berada pada posisi kedua, di atas Saudi Arabia dab di bawah Malaysia.

Adapun perkembangan sektor jasa keuangan syariah di Indonesia, khususnya perbankan syariah masih harus terus bekerja keras untuk meningkatkan penetrasinya. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan pangsa pasar perbankan syariah nasional per Agustus 2022 mencapai 7,03%.

The Iconomics sebagai bagian dari ekosistem ekonomi yang ada di Indonesia berinisiatif untuk terus mendorong industri syariah tumbuh subur di Indonesia. Berbagai medium digunakan untuk memacu industri syariah bersanding dengan konvensional.

Melalui 3rd Anniversary Indonesia Top Syariah Awards 2023, The Iconomics mengapresiasi perusahaan-perusahaan jasa keuangan yang tumbuh baik di Indonesia. The Iconomics menilai perusahaan perbankan, asuransi, pembiayaan hingga para pemimpin perusahaan dengan sejumlah rangkaian. The Iconomics melakukan pendekatan penilaian berdasarkan kinerja keuangan tahun 2021 untuk perusahaan-perusahaan jasa keuangan syariah dan menggunkan media monitoring untuk mengkaji popularitas para pemimpin perusahaan jasa keuangan syariah.

Untuk menghasilkan kandidat, The Iconomics menilai kinerja keuangan melalui cara ranked scoring dengan bobot masing-masing sebagai berikut pada setiap indikatornya. Total Asset, Total Liabilities, Total Equity, dan Comprehensive Income dengan bobot masing-masing sebesar 20%, serta Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE) dengan bobot masing-masing sebesar 10%.

Adapun langkah selanjutnya meninjau Growth Net Interest Income Sharia untuk perbankan (unit usaha syariah), Growth Financing Sharia untuk pembiayaan (unit usaha syariah), dan Growth Sharia Participant Funds untuk asuransi (unit usaha syariah).

Berikut ini daftar perusahaan yang masuk dalam Indonesia Top Syariah Awards 2023.

Berikut nama-nama pemimpin perusahaan jasa keuangan yang masuk dalam Most Popular Leader in Sharia Financial Industry: