Matahari Luncurkan Merek Private Label Eksklusif

Matahari meluncurkan merek private label eksklusifnya, SUKO. Matahari memulai perjalanan untuk membentuk kembali lanskap ritel dan menawarkan pengalaman berbelanja yang luar biasa kepada pelanggan yang memadukan kenyamanan, gaya, dan kualitas dengan peluncuran SUKO ini.

Matahari menyebut SUKO siap menjadi bagian dari keseharian dan kebiasaan masyarakat Indonesia. Sebagai koleksi awal SUKO mengeluarkan koleksi pakaian pria & wanita baik Kemeja, celana, T-shirt, outerwear, dress dan aksesoris.

“Selama beberapa tahun terakhir, kami berkomitmen untuk menawarkan pakaian seharihari kepada pelanggan kami yang memperkaya kehidupan mereka dan mengutamakan kenyamanan. SUKO menunjukkan dedikasi kami terhadap misi ini dengan menyediakan merek yang tidak hanya memenuhi namun melampaui ekspektasi pelanggan kami,” kata Chief Merchandising Officer Matahari, Rachel Stack dalam keterangan resminya.

SUKO telah tersedia di 20 toko di sepanjang Jakarta Raya, Surabaya, Bali, Semarang, Bandung, Medan, Yogyakarta, Makassar  dan kota-kota lainnya di Indonesia. Rencananya akan ada 14 toko tambahan yang akan dibuka pada kuartal IV tahun 2023.

“Nama “SUKO”, berasal dari perpaduan bahasa Jepang dan bahasa Indonesia, terinspirasi dari kata “SUKA,” yang diterjemahkan sebagai “kesukaan” atau “sesuatu yang kita sukai” nama merek SUKO mencerminkan komitmen Matahari untuk menciptakan produk label yang memberikan kebahagiaan, dan rasa senang kepada pelanggan,” kata VP of Merchandising for special project Matahari, Tommy Indra.

Melalui SUKO, matahari memegang kendali penuh atas produksi, mulai dari pemilihan bahan baku terbaik hingga penerapan kontrol kualitas yang sangat ketat. Pendekatan ini menjamin bahwa setiap produk yang berlebel SUKO merupakan bukti keunggulan dan cerminan dari komitmen matahari yang tak tergoyahkan terhadap kepuasan pelanggan.

SUKO menandai masuknya matahari ke dalam segmen pasar yang baru sekaligus sejalan dengan rencana strategis perusahaan untuk melakukan ekspansi di luar penjualan konvensional.