Krom Bank Indonesia Lepas Aset “Nganggur” Kantor Cabang, Cashflow Bertambah

PT Krom Bank Indonesia Tbk melepas aset yang menganggur di Surabaya. Mengutip Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Corporate Secrertary Senior Manager PT Krom Bank Indonesia Tbk, Antik Rosalia Indah menyampaikan bahwa dilakukan optimalisasi pelepasan iddle asset ex Kantor Cabang seiring dengan konversi layanan bisnis dari konvensional ke digital banking.

“Aset merupakan ex Kantor Cabang di Surabaya, dengan konversi harga sebesar Rp1.750.000.000,” kata Antik.

Krom Bank menyampaikan dari konversi aset tersebut, kinerja perusahaan akan semakin sehat karena mendapat tambahan cashflow, sehingga transformasi bisnis dari bank konvensional ke bank digital bisa berkesinambungan.

Mengutip laporan tahunan 2023, total aset Krom Bank tahun 2023 sebesar Rp3,64 triliun, jumlah tersebut naik dari total aset pada tahun 2022 yang sebesar Rp3,31 triliun. Namun aset tetap mengalami penurunan. Aset tetap pada tahun 2023 tercatat sebesar Rp160,98 miliar, sedangkan aset tetap pada tahun 2022 sebesar Rp178,38 miliar.

Adapun pada Juni 2024, total aset Krom Bank sebesar Rp4,91 dengan jumlah aset tetap Rp171,09 miliar.

Pada tahun 2023, Krom telah berhasil mencatatkan sejarah baru dengan telah diluncurkannya Aplikasi Digital Banking dengan nama “Krom” pada bulan Oktober 2023. Pada momen ini menjadi awal dari seluruh rangkaian perjalanan proses transformasi kegiatan usaha PT Krom Bank Indonesia, Tbk menjadi bank yang memberikan Layanan Perbankan Digital (LPD).