Asuransi Astra Lanjutkan Estafet Peduli Bumi di Bogor
Aksi Nyata Estafet Peduli Bumi di Bogor oleh Asuransi Astra/Dok, Asuransi Astra
Asuransi Astra melanjutkan rangkaian perwujudan Estafet Peduli Bumi (EPB) di Bogor. Kali ini, rangkaian EPB meliputi pemberian literasi keuangan kepada para pelajar di SMAN 7 Bogor, penyerahan 3.000 pohon produktif dan peresmian solar panel di kantor cabang Asuransi Astra Bogor. Kegiatan ini dilakukan selama dua hari yakni, 27 dan 28 Agustus 2024.
Asuransi Astra mendukung masa depan penerus bangsa agar dapat mencapai kesejahteraannya, memberikan literasi keuangan kepada para pelajar di SMAN 7 Bogor yang disampaikan oleh Branch Manager Asuransi Astra Bogor, Sebastian Djoni Syukur. Pemberian pengetahuan dan keterampilan ini juga memiliki tujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan juga keterampilan khususnya dalam mengelola keuangannya sedini mungkin agar mampu bersaing secara global dan mengambil keputusan yang bijak dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi dan transformasi digital. Memiliki kemampuan dalam mengelola keuangan dengan efektif, seperti dapat memisahkan kebutuhan dan keinginan, menabung dan berinvestasi hingga memberikan perlindungan asuransi sesuai dengan kebutuhan kepada diri sendiri, keluarga serta aset akan membantu mereka membangun fondasi keuangan yang kuat sejak dini agar dapat merasakan rasa aman dan tenteram dalam setiap langkah hidupnya.
Mendukung peningkatan indeks literasi agar lebih optimal, Asuransi Astra berkolaborasi dengan SMAN 7 Bogor. Kurikulum Literasi Keuangan ini bertujuan untuk membangun kesadaran siswa terkait dengan literasi keuangan dan pengenalan produk-produk keuangan kepada siswa. Kurikulum ini telah dilaksanakan sejak awal agustus dan ditutup dengan pameran proyek siswa yang masuk dalam rangkaian kegiatan EPB Bogor ini. Selain itu, pada kurikulum ini juga dilakukan penobatan Sobat LENTERA kepada siswa dan siswi berprestasi selama kurikulum dilaksanakan, yang nantinya dijadikan pelopor literasi keuangan guna dapat menyebarkan pengetahuannya kepada sesama pelajar lebih luas lagi. Tak hanya itu, Asuransi Astra juga memberikan beasiswa kepada sejumlah murid guna menunjang proses belajar dan mengajar lebih maksimal serta memompa semangat para murid sebagai penerus bangsa agar lebih giat dan rajin belajar.
Asuransi Astra mendukung masa depan penerus bangsa agar dapat mencapai kesejahteraannya, berkolaborasi dengan SMAN 7 Bogor menyusun kurikulum Literasi Keuangan. Kurikulum ini telah dilaksanakan sejak awal Agustus dan ditutup dengan pameran proyek siswa serta seminar literasi keuangan kepada para pelajar di SMAN 7 Bogor yang disampaikan oleh Branch Manager Asuransi Astra Bogor, Sebastian Djoni Syukur. Kurikulum ini bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan juga keterampilan khususnya dalam mengelola keuangannya sedini mungkin agar mampu bersaing secara global dan mengambil keputusan yang bijak dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi dan transformasi digital. Dengan memiliki kemampuan dalam mengelola keuangan dengan efektif, seperti dapat memisahkan kebutuhan dan keinginan, menabung dan berinvestasi hingga memberikan perlindungan asuransi sesuai dengan kebutuhan kepada diri sendiri, keluarga serta aset akan membantu mereka membangun fondasi keuangan yang kuat sejak dini agar dapat merasakan rasa aman dan tenteram dalam setiap langkah hidupnya.
Selain itu, pada kurikulum ini juga dilakukan penobatan Sobat LENTERA sebagai wujud apresiasi kepada siswa dan siswi berprestasi selama kurikulum dilaksanakan. Para Sobat LENTERA ini nantinya dijadikan pelopor literasi keuangan guna dapat menyebarkan pengetahuannya kepada sesama pelajar lebih luas lagi. Tak hanya itu, Asuransi Astra juga memberikan beasiswa kepada sejumlah murid guna menunjang proses belajar dan mengajar lebih maksimal serta memompa semangat para murid sebagai penerus bangsa agar lebih giat dan rajin belajar.
Asuransi Astra juga melanjutkan aspirasi bersama para karyawan perusahaan dengan melakukan peresmian instalasi solar panel dengan kapasitas 8,8 kWp di kantor cabang Asuransi Astra Bogor yang merupakan kantor cabang Asuransi Astra ketujuh yang berhasil terinstalasi solar panel. Inisiasi gerakan pemanfaatan energi bersih ramah lingkungan bertujuan untuk melestarikan lingkungan, mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) serta mengurangi dampak pemanasan global dengan menggunakan energi terbarukan salah satunya pemanfaatan energi surya. Tak hanya itu, dalam rangka mendukung kesejahteraan petani, Asuransi Astra juga menyerahkan 3.000 bibit pohon produktif kepada kelompok tani di Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor. Penanaman pohon ini dapat melakukan konservasi tanah demi mencegah terjadinya erosi tanah dan melindungi kondisi tanah dan air pada lahan budidaya serta membantu menyerap emisi karbon yang menyebabkan perubahan iklim. Pepohonan ini juga akan menghasilkan buah yang kemudian dapat dijadikan sumber makanan dan vitamin hingga dapat diolah dan dijadikan sumber penghasilan tambahan bagi warga sekitar.
“Literasi keuangan ini kami hadirkan guna membantu mewujudkan generasi penerus bangsa yang dapat memahami dan mengelola keuangan dengan bijak sehingga mereka dapat membekali diri untuk masa depan yang stabil dan sejahtera. Kami percaya perwujudan kehidupan yang berkelanjutan harus dimulai dari diri sendiri, tak terkecuali terkait lingkungan. Adapun kantor cabang Bogor merupakan kantor cabang ketujuh Asuransi Astra yang menggunakan energi terbarukan solar panel untuk mengurasi emisi karbon. Tak hanya untuk diri sendiri, kami juga mendukung keberlangsungan lingkungan sekitar dengan melaksanakan penanaman pohon di sekitar Bogor yang mana seluruh kegiatan ini tentunya berangkat dengan harapan dapat menciptakan dampak positif dan menjaga kesehatan Bumi kita untuk generasi mendatang,” kata President Director Asuransi Astra, Christopher Pangestu dalam keterangan resmi.
Aspirasi Estafet Peduli Bumi (EPB) merupakan rangkaian kegiatan berkelanjutan yang diinisiasi oleh Asuransi Astra pada tahun 2022 dan telah berhasil menjalankan upaya sustainability serta menyebarkan kebermanfaatannya bagi masyarakat dan lingkungan sekitar di 14 kota yakni Medan, Semarang, DKI Jakarta, Balikpapan, Makassar, Denpasar, Sumba, Cianjur, Surabaya, Malang, Palangka Raya, Lombok Utara, Yogyakarta, Bogor dan akan terus berlanjut.
