
Berkat Program Disabilitas, PermataBank Mendapatkan Apresiasi dari Kemensos

PermataBank mendapat penghargaaan Padmamitra Award 2020 dalam kategori Bidang Disabilitas dari Kementerian Sosial/Dok. PermataBank
Iconomics - PermataBank mendapat penghargaaan Padmamitra Award 2020 dalam kategori Bidang Disabilitas dari Kementerian Sosial. Lewat program BRAVE (Because eveRyone is Able and creatiVE), PermataBank dinilai memberikan kontribusi untuk kesejahteraan sosial bagi para penyandang disabilitas.
Head of Corporate Affairs PermataBank Richele Maramis mengatakan sudah saatnya penyandang disabilitas diberi kesempatan yang sama untuk bekerja dan berkarya seperti individu lainnya.
“Terpilihnya PermataBank sebagai salah satu pemenang Padmamitra Award 2020 ini akan terus memacu BRAVE untuk mendukung para penyandang disabilitas di Indonesia agar mampu mandiri secara finansial dan dapat bersaing dan berprestasi layaknya individu lainnya,” kata Richele dalam siaran pers.
Selain BRAVE, pada bulan Oktober lalu, PermataBank melalui PermataHati, juga kembali menggelar PermataBankir Cilik, sebuah program edukasi untuk siswa usia sekolah dasar (SD) dan sekolah dasar luar biasa (SDLB) yang mengajarkan literasi keuangan dan pentingnya menabung sejak dini.
Tahun ini merupakan tahun keenam penyelenggaraan PermataBankir Cilik, yang akan memberikan berbagai modul interaktif mengenai dasar-dasar uang dan perbankan bagi para pesertanya. Menariknya, semua kegiatan tahun ini akan diadakan secara online, sehingga para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan soal literasi keuangan, namun juga ilmu mengenai literasi digital.
PermataBankir Cilik 2020 berlangsung mulai Oktober hingga Desember 2020, diikuti oleh 100 siswa dari SD dan SDLB yang berlokasi di Jakarta, Tangerang dan Bandung. Selama tiga bulan, peserta akan memperoleh pengetahuan dasar keuangan agar mereka mampu bertanggung jawab dan mandiri dalam mengatur keuangannya sejak dini.
“Ada yang berbeda dalam pelaksanaan program PermataBankir Cilik tahun ini. Saat keadaan mengharuskan kita untuk jarang bertatap muka dan bertemu secara fisik, PermataBank memanfaatkan teknologi dengan menggelar beberapa kegiatan secara virtual. Kami berharap keadaan saat ini tidak mampu membatasi kami untuk tetap membentuk generasi yang sadar literasi keuangan dan digital, serta membentuk karakter anak Indonesia yang mandiri dan bertanggung jawab,” kata Richele.