BCA Life Catat Laba Sebelum Pajak Naik 73,91% di Semester I-2022

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) berhasil mempertahankan kinerja positif sepanjang semester pertama 2022. Kinerja ini didorong tingkat perbaikan perekonomian dan investasi di Indonesia secara umum.

BCA Life mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp755,23 miliar pada semester I tahun 2022. Sedangkan pendapatan premi pada semester I tahun 2021 sebesar Rp758,04 miliar. Perseroan juga membukukan nilai aset sebesar Rp2,26 triliun, naik signifikan sebesar 24,64% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Presiden Direktur & Chief Executive Officer (CEO) BCA Life Christine Setyabudhi mengatakan BCA Life senantiasa menjaga kepercayaan nasabah dengan melihat peralihan dan perubahan yang terjadi sebagai sebuah peluang untuk terus meningkatkan kualitas produk dan pelayanan bagi nasabah.

“Kami selalu memastikan nasabah dan mitra bisnis dapat terus mengakses produk dan layanan kami dari manapun dan kapanpun. Oleh karena itu, banyak proses penjualan dan layanan yang telah diubah menjadi berbasis digital untuk memberikan customer experience yang unik dan mudah,” kata Christine dalam keterangan resmi.

Ia juga mengatakan pihaknya optimistis bahwa pencapaian akan semakin baik dan bertumbuh seperti yang telah ditunjukkan sejak awal berdiri.

Hingga Juni 2022, BCA Life mencatat telah memberikan perlindungan kepada 605.122 nasabah. Perseroan berhasil mencatatkan laba sebelum pajak sebesar Rp13,20 miliar. Nilai ini naik signifikan sebesar 73,91% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu laba sebesar Rp7,59 miliar. BCA Life optimistis dapat mengejar target positif hingga penghujung tahun 2022.

BCA Life juga telah memberikan perlindungan kepada Nasabah dengan membayarkan klaim dan manfaat sebesar Rp294,68 miliar. Selain itu, Perseroan memiliki posisi cadangan teknis yang kuat sebesar Rp1,57 triliun, tumbuh 28,97%.

(dalam miliaran rupiah)