BPS: Inflasi Secara Tahunan pada Mei 2024 Mencapai 2,84%
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadinya inflasi sebesar 2,84% secara tahunan (yoy) pada Mei 2024. Apabila dihitung secara bulanan tingkat inflasi turun 0,03% atau terjadi penurunan indeks harga konsumen (IHK) dari 106,40 pada April 2024 menjadi 106,37 pada Mei 2024.
Pelaksana Tugas Kepala BPS Amalia A. Widyasanti mengatakan, inflasi tertinggi terjadi di Provinsi Papua Tengah sebesar 5,39% dengan IHK 110,25. Sedangkan yang terendah berada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Sulawesi Barat 1,25 dengan IHK masing-masing 104,27 dan 105,46.
“Deflasi bulan Mei 2024 ini merupakan deflasi pertama setelah deflasi terakhir kali terjadi di bulan Agustus 2023,” kata Amalia dalam keterangan resminya secara virtual, Senin (3/6).
Apabila dilihat secara tingkat kabupaten/kota, kata Amalia, inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Nabire sebesar 7,58% dengan IHK 112,25. Sedangkan daerah yang mencatat inflasi terendah terjadi di Kabupaten Majene sebesar 0,63% dengan IHK 105,87.
“Sementara deflasi yoy terjadi di Kabupaten Bangka Barat sebesar 0,09% dengan IHK sebesar 102,47,” ujar Amalia lagi.
Selanjutnya, kata Amalia, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga pada indeks kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau dengan tingkat inflasi 6,18%. Kemudian, kelompok pakaian dan alas kaki 1,10%; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,54%; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,85%; kelompok kesehatan sebesar 2,06%.
Lalu, sambung Amalia, kelompok transportasi sebesar 1,34%; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,60%; kelompok pendidikan sebesar 1,71%; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 2,51%; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 4,99%. Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,16%,.
“Tingkat inflasi yoy komponen inti Mei 2024 sebesar 1,93%, inflasi bulanan sebesar 0,17%, dan inflasi year to date (ytd) 1,04%,” katanya.