
Dirut PLN: Kesuksesan Baterai Kendaraan Listrik Tergantung Pada Daya Tawar Pemanfaatan Sumber Daya di Hulu

Menteri BUMN Erick Thohir saat melakukan pengisian daya untuk mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN Bali Selatan, Sabtu (02/01/2021)/Dok. PLN
Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Zulkifli Zaini mengatakan kesukesan program baterai kendaraan listrik tergantung pada kemampuan daya tawar Indonesia dalam negosiasi pemanfaatan sumber daya di bagian hulu, terutama nikel sebagai salah satu bahan baku utama. Indonesia sendiri merupakan negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia.
PT PLN sendiri dalam rantai nilai produksi batrei kendaraan listrik berada di bagian hilir bersama Pertamina dalam memproduksi Electric Vehicle Battery Cell & Pack dan penyediaan Energy Storage System. PLN juga bertugas memastikan pasokan listrik yang handal.
“Kesuksesan dari pada indistri hilir itu tidak akan mungkin terjadi kalau kita tidak menggunakan competitive advantage kita di hulu. Jadi, apa yang bisa dilakukan di hilir seperti batrei sel, energy storage system, battery charging system itu tidak mungkin terjadi kalau kita tidak menggunakan daya industri hulu kita yaitu yang terkait dengan tambang. Dalam hal ini nikel dan tambang yang lain,” ujar Zulkifli dalam acara Media Talk, Selasa (2/2).
Zulkifli mengatakan tanpa menggunakan kemampuan di hulu sebagai daya tawar, industri yang di bagian hilir itu tidak akan sukses. “Karena sebagian besar teknologi yang ada di bagian hilir itu harus kita dapatkan dari partner-partner kita yang berasal dari luar negeri yang dalam tanda kutip tidak akan rela begitu saja untuk memberikan transfer teknologi di hilir ini kalau kita tidak menekan mereka dengan menggunakan negosiasi di bagian hulu,” ujarnya.
Dalam memayungi rantai nilai industri batrei mobil listrik di Indonesia ini, pemerintah akan membentuk perusahaan holding bernama Battery Corporation (IBC) yang merupakan konsorsium yang dibentuk oleh empat BUMN yaitu MIND ID, Antam, Pertamina dan PLN.
MIND ID dan Antam merupakan sumber bahan baku pertambangan terutama nikel. Kemudian di bagian tengah, MIND ID bersama Pertamina akan memproduksi Cathode Battery Precursor. Baru kemudian Pertamina dan PLN memproduksi EV Battery Cell & Pack. Di bagian paling hilir, PLN dan Pertamina juga menyedikan energy storage system.
Leave a reply
