Nasdem Tidak Khawatir Kasus Hukum Syahrul Yasin Limpo Berdampak ke Nasdem dan Pasangan Amin
Partai Nasdem tidak khawatir kasus dugaan korupsi yang menimpa mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dapat mempengaruhi elektabilitasnya dan pasangan bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan dengan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar.
“Tidak ada pengaruhnya pada elektabilitas partai, dan juga Amin (Anies-Muhaimin) pasangan yang didukung oleh Nasdem Bung Anies dan Muhaimin Iskandar,” kata Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta beberapa waktu lalu.
Surya mengatakan, pihaknya optimistis misi perubahan Nasdem dan partai pengusung Anies-Muhaimin akan memberikan efek positif bagi masyarakat yang menginginkan perubahan di Indonesia. “Saya yakin, salah-salah bukan memberikan efek yang negatif, insya Allah barangkali justru akan mendapatkan sesuatu empati, kalau memang dilihat pendekatannya ini secara terus terang, terbuka, di mana salahnya, dan sebagainya,” ujar Surya.
Masih kata Surya, pihaknya menghormati seluruh proses hukum yang sedang berjalan saat ini. Surya memberikan kesempatan kepada aparat penegak hukum untuk melakukan tugasnya. “Kepada aparat penegak hukum yang akan berproses. Nantinya kepada pengadilan hingga menjadi suatu hukuman tetap. Apakah itu bebas, apakah itu mendapatkan hukuman, semuanya kita hargai,” ujar Surya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan bahwa dirinya telah menerima informasi penetapan tersangka eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Meski demikian, Mahfud menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Saya sudah dapat informasinya. Malah sejak kalau eksposnya itu sudah lama tersangkanya, tetapi resminya tersangka itu sudah dikeluarkan,” kata Mahfud.
Namun, hingga kini KPK belum mengumumkan secara resmi status hukum dari Syahrul Yasin Limpo dan agak berbeda dengan keterangan Mahfud.