Allianz Indonesia Luncurkan LegacyPro Pelengkap Produk Asuransi, Begini Manfaatnya
kiri ke kanan: Business Director Allianz Life Indonesia Bianto Surodjo, juara dunia bulutangkis dan pebisnis Susi Susanti, Certified Financial Planner Prita Ghozie, Chief Product Officer Allianz Life Indonesia Himawan Purnama/Iconomics
PT Asuransi Allianz Life Indonesia meluncurkan produk asuransi LegacyPro sebagai pelengkap asuransi jiwa, kesehatan, dan umum. Peluncuran produk ini menjawab kebutuhan masyarakat akan perlindungan asuransi yang berbeda-beda satu dengan lainnya.
“Dengan menyediakan ragam produk yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan nasabah, Allianz terus berkomitmen untuk melindungi masa depan nasabah,” kata Business Director Allianz Life Indonesia Bianto Surodjo di Allianz Indonesia Head Office, Jakarta, Selasa (8/8).
Dalam sesi paparan, Chief Product Officer Allianz Life Indonesia Himawan Purnama menuturkan, LegacyPro merupakan produk asuransi jiwa tradisional yang memberikan perlindungan hingga usia 100 tahun. LegacyPro memberikan manfaat booster untuk meningkatkan uang pertanggungan hingga sebesar 150%, saat tertanggung mencapai usia 75 tahun.
Produk asuransi LegacyPro, kata Himawan, menyediakan manfaat pembebasan premi asuransi dasar (waiver), apabila tertanggung didiagnosa mengalami salah satu dari 77 kondisi penyakit kritis. Nasabah dapat memilih opsi masa pembayaran premi mulai dari 5, 10, hingga 15 tahun, sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan nasabah.
Dengan LegacyPro, kata Himawan, nasabah tidak perlu khawatir terhadap anak dan keluarga yang ditinggalkan, karena akan menerima manfaat warisan pasti yang bisa digunakan untuk mewujudkan mimpi dan rencana di masa depan. “Hal ini sejalan dengan tujuan kami untuk memberikan perlindungan ke lebih banyak masyarakat Indonesia,” ujar Himawan.
Sementara itu, Certified Financial Planner Prita Ghozie mengatakan, melalui produk asuransi jiwa, manfaat uang pertanggungan yang disepakati sejak awal dinilai mampu membantu anak dan keluarga penerima manfaat untuk melanjutkan hidup dan mewujudkan rencana masa depannya.
“Terkadang orang terlihat bahwa penting juga memikirkan kemudahan ahli waris mencairkan aset menjadi tunai, pembayaran pajak waris, serta bea balik nama maupun berbagai risiko yang mungkin terjadi, sehingga saldo aset warisan bisa terganggu,” ujar Prita.
Dalam kesempatan tersebut, juara dunia bulutangkis dan pebisnis Susi Susanti menceritakan perjuangan dan pengalamannya hingga bisa memberikan warisan bagi bangsa Indonesia serta atlet muda bulutangkis nasional. Sebagai mentor, pengusaha, dan orang tua, Susi berupaya mewariskan nilai-nilai kehidupan non-finansial dan juga finansial yang dapat membekali para generasi muda di kemudian hari.
” Untuk generasi penerus, tentu kita harapkan mereka dapat meraih yang terbaik. Apapun mimpi mereka, arahan, dan dukungan dari orang tua akan menjadi penyemangat nomor satu. Nilai-nilai positif yang kita turunkan untuk mendukung mimpi tersebut juga akan menjadi legacy yang akan diturunkan lagi ke generasi selanjutnya,” tutur Susi.
