Pendapatan Autopedia Sukses Lestari Naik 91,6% di Kuartal I-2023

0
302
Reporter: Maria Alexandra Fedho

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) membukukan pendapatan yang tumbuh signifikan sebesar 91,6% year on year (yoy) menjadi Rp133,4 miliar pada kuartal I tahun 2023. Autopedia menyebut peningkatan ini didorong oleh penjualan mobil bekas melalui Caroline.id yang terus membuka lebih banyak showroom sepanjang kuartal I-2023. Hingga April tahun ini, Caroline.id mengoperasikan 12 showroom.

Pada kuartal I-2023 ini, peningkatan volume lelang di JBA Indonesia ini menjadi 19.373 unit meningkat 6,16% secara yoy, sejalan dengan pertumbuhan permintaan kredit kendaraan sejak kuartal I-2022.

JBA sendiri merupakan grup yang tergabung dalam PT Autopedia Sukses Lestari Tbk bersama dengan Caroline dan Cartalog

“Kami senang melaporkan bahwa bisnis lelang kami mengalami perbaikan, berkat berbagai langkah efisiensi yang kami terapkan pada tahun 2022, menghasilkan hasil positif tahun ini. Selain itu, bisnis baru kami, Caroline.id, yang beroperasi sebagai bisnis dealer mobil bekas, telah memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan pendapatan ASLC yang luar biasa pada kuartal I-2023,” ujar Direktur Utama Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra dalam keterangannya.

Baca Juga :   Pelaku Industri Otomotif Masih Menunggu Kepastian Perpanjangan Insentif PPnBM

Pada kuartal I-2023, tercatat penjualan mobil Caroline.id sebanyak 610 unit, naik 172,3% secara yoy, dibandingkan pada 224 unit pada kuartal I-2022 ketika bisnis tersebut pertama kali dimulai.

Laba kotor JBA naik dari sebelumnya 17,7% menjadi 19,4% yoy atau menjadi Rp38,3 miliar hal ini berkat pertumbuhan pendapatan dari bisnis lelang sebesar 19,0% menjadi 21,0% yoy sejalan dengan pemulihan volume lelang.

“Penjualan yang lebih tinggi dan OPEX (operational expenditure) yang relatif stabil menghasilkan keuntungan operasi yang lebih tinggi bagi JBA sebesar 94,5% yoy menjadi Rp13,51 miliar,” jelasnya.

Pada rasio OPEX-to-sales keseluruhan perusahaan lebih rendah pada kuartal I-2023 yaitu 31,6% dibandingkan dengan 45,6% pada kuartal I-2022. Hal ini terjadi karena tindakan efisiensi biaya yang berkelanjutan oleh Autopedia.

Secara keseluruhan, ASLC berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 11% yoy menjadi Rp2,2 miliar pada kuartal I-2023, dibandingkan dengan Rp2 miliar pada kuartal I-2022.

“Kinerja yang lebih baik didorong oleh bisnis lelang yang mulai menunjukkan peningkatan permintaan, serta efisiensi perusahaan dan peningkatan pendapatan yang signifikan. Pada tingkat saat ini, Perusahaan mempertahankan ekspektasinya bahwa ASLC akan terus mencatat laba bersih di tingkat grup pada akhir tahun ini,” ucap Jany.

Baca Juga :   MUF Auto Fest 2024 Kembali Digelar di Beberapa Kota di Indonesia, Berikut Manfaat yang Bisa Diraih Pengunjung

Jany menyampaikan bahwa di tahun 2023 ini ASLC akan mempertahankan momentum pertumbuhan dengan mengejar strategi ekspansinya. Hal ini dilakukan guna meningkatkan kesadaran merek dan mengoptimalkan semua segmen bisnisnya untuk mencapai profitabilitas yang lebih baik.

Leave a reply

Iconomics