
Perluas Pasar Ekspor ke Asia dan Amerika Selatan, Phapros Perkirakan Pertumbuhan Ekspor Di Atas 15%

Proses produksi di oabrik Phapros/Dok. Phapros
PT Phapros Tbk menargetkan pertumbuhan ekspor produk farmasi doble digit. Pertumbuhannya pada tahun 2023 diperkirakan akan mencapai lebih dari 15% dengan menyasar negara-negara Asia dan Amerika Selatan seperti Peru, Filipina dan Kamboja.
Menurut Direktur Utama PT Phapros Tbk, Hadi Kardoko, pasar ekspor masih terbuka cukup lebar bagi produk seperti multivitamin, antibiotik, anti analgesik, produk untuk menyamankan perjalanan, antialergi hingga antituberkulosis.
“Ini belum termasuk produk-produk obat dari kelas terapi lainnya serta alat kesehatan yang Phapros produksi bekerjasama dengan riset mitra-mitra universitas. Kami optimistis bisa meningkatkan growth net sales di akhir 2023 karena masih banyak negara-negara lain yang akan menjadi target Phapros,” kata Hadi dalam keterangan resminya.
Menurut Hadi, kue pasar ekspor produk farmasi di negara Asia dan Afrika masih sangat luas. Phapros sangat agresif memperluas pasar ke negara lain agar kontribusi perusahaan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional bisa lebih meningkat. Dari data Kementrian Perindustrian, industri farmasi menyumbang 4,3% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
“Saat ini kami sedang menjajaki pasar Nigeria, dan nantinya mulai melebar ke negara-negara Afrika lainnya,” lanjutnya memaparkan.
Senada dengan itu, pengamat BUMN dari Universitas Indonesia, Toto Pranoto mengungkapkan pasar farmasi dan alat kesehatan Asia secara umum cukup besar. Di Indonesia, pasar farmasi pada tahun 2019 bernilai Rp80 triliun dan belum ditambah alkes.
“Pasar utama produk farmasi dan alkes Indonesia adalah di Asia Tenggara dan Afrika jika melihat laporan beberapa emiten farmasi. Ini di luar produk herbal yang sudah masuk ke pasar Taiwan dan Tiongkok. Bahkan ada juga produk vaksin kita yang diekspor ke negara lain,” kata Toto.
Menurut Toto, Phapros harus memperhatikan cost structure yang efisien agar harga jual ekspor juga bersaing. Termasuk juga pembeda produk yang dijual dibandingkan kompetitor sehingga potensi bertumbuhnya juga besar.
Leave a reply
