Megawati Ingatkan KPU-Bawaslu Netral dan Pemimpin Jangan Berambisi Berkuasa Terus Menerus

0
94
Reporter: Rommy Yudhistira

Kendati sedang memperingati HUT ke-51, PDI Perjuangan tidak lelah untuk terus mengingatkan penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 harus sesuai aturan yang berlaku. Untuk mewujudkan hal demikian, maka penyelenggara seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus bekerja sesuai aturan pula.

Karena itu, kata Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, para penyelenggara pemilu bisa mengambil sikap netral. Sesuai dengan slogannya, pemilu harus dilaksanakan dengan langsung, umum, bebas, rahasia serta jujur dan adil.

“Kita berkumpul di sini karena meyakini kebenaran dalam politik itu. Biarlah rakyat itu senang, mikir-mikir sendiri, tapi kita boleh memberikan omongan yang baik,” kata Megawati dalam acara HUT ke-51 PDI Perjuangan di Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (11/1).

Masih kata Megawati, pihaknya pun menyoroti pihak-pihak yang berupaya memecah belah persatuan bangsa Indonesia. Jangan karena pelaksanaan pemilu, masyarakat saling terbelah satu sama lain, sementara para pendiri bangsa ini telah memberikan segenap raga dan jiwa untuk mempersatukan rakyat, dengan memperjuangkan kemerdekaan bagi Indonesia.

Baca Juga :   Rakernas III PDI Perjuangan Bahas Strategi Pemenangan Pemilu 2024

“Sudahlah, bebaskan yang namanya rakyat untuk bisa memilih pemimpinnya dengan baik, dengan arif, dan bijaksana. Jangan hanya didorong-dorong, disuruh-suruh. Sudah (pula) dengan intimidasi, dengan kekerasan. Aduh sudahlah. Maaf beribu maaf, toh Orde Baru juga akhirnya jatuh,” ujar Megawati.

Karena itu, kata Megawati, pihaknya mengingatkan kepada para pemimpin itu agar tidak terlalu berambisi ketika memegang kekuasaan. Apalagi, dalam denga demokratis, kekuasaan tertinggi itu berada di tangan rakyat, sehingga tidak ada pemimpin di dunia yang bisa berkuasa secara terus-menerus.

“Bahwa kekuasaan itu tidak langgeng, yang langgeng itu rakyat, karena apa? Siapa yang bikin rakyat? Allah SWT. Diturunkan manusia ke dunia, jangan lupa, untuk apa? Antara lain, kalian itu menjadi bangsa-bangsa yang beraneka ragam, tetapi satu jua,” kata Megawati lagi.

Ingat, lanjut Megawati, hasil kemerdekaan saat ini merupakan bentuk perjuangan, keberanian, dan visi masa depan yang dihasilkan para pendiri bangsa. Melalui kemerdekaan, para pendiri bangsa berupaya untuk membebaskan Indonesia dari imperialisme dan kolonialisme.

Baca Juga :   Bawaslu Pastikan Jajarannya Lebih Intensif Awasi TPS yang Dekat Posko Pemenangan Peserta Pemilu

Karena itu, kata Megawati, pihaknya meminta seluruh kader PDI Perjuangan dan masyarakat untuk bersatu padu mempertahankan apa yang sudah diperjuangkan para pendiri bangsa. Juga masyarakat agar tidak mudah terpengaruh terhadap hal-hal yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan nasional.

“Kalian sekarang, sekali lagi rakyat mau dibegitukan? No, no, no, saya sudah omong 3 kali. Apa artinya? Saya serius lho, saya serius lho. Silakan memilih yang benar supaya dicintai rakyat. Jadi jangan alasan,” ujar Megawati.

Leave a reply

Iconomics