Strategi WSBP untuk Tetap Memiliki Daya Saing dalam Suplai Pembangunan Nasional

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) berkomitmen untuk tetap meningkatkan daya saing yang sehat di sektor penjualan precast dan kontraktor. Hal itu diwujudkan oleh WSBP dengan dukungan teknis yang dilakukan sebelum melakukan kontrak dan after sales.

VP Sales WSBP, Sena Eka Hanafi mengatakan pihaknya turut menjalin kemitraan strategis untuk menggali potensi-potensi bisnis yang dapat dihasilkan. WSBP turut melakukan ekspansi geografis yang mana hal itu dapat terlihat dari 5 sales area yang dimiliki WSBP.

“Lalu kemudian kita fokus pada segmentasi produk. Ini bisa terlihat dari produk-produk yang kita dukung, itu kita melihat ada 10 produk utama yang memang menjadi fokus WBP (Waskita Beton Precast),” kata Sena dalam diskusi virtual beberapa waktu yang lalu.

Sena melanjutkan adapun 10 produk utama yang difokuskan oleh WSBP yakni readymix, spun pile, PCI girder, jasa stressing. Kemudian pada downstream base course A, half slab. Di divisi peralatan truck mixer yang disewakan, lalu ada voided slab, CCSP square pile.

Untuk mewujudkan transformasi perusahaan, Sena mengatakan pihaknya menerapkan strategi penjualan yang bisa memperluas pasar yang ada. Sena menyebutkan strategi yang dilakukan tersebut berhasil meningkatkan jumlah pelanggan yang dimiliki WSBP.

Berdasarkan data yang dimiliki, jumlah pelanggan WSBP pada 2021 yang lalu sebanyak 205 pelanggan. Kemudian mengalami penurunan menjadi sebesar 196 pelanggan pada 2022. Dan, naik 56% menjadi 305 pelanggan pada tahun 2023.

Sena menyebutkan peningkatan jumlah pelanggan tidak terlepas dari strategi pemberdayaan agen pemasaran WSBP. Untuk saat ini, kata Sena, WSBP memiliki lebih dari 100 agen pemasaran yang tersebar di 5 sales area utama.

Adapun 5 sales area yang dimiliki yakni sales area 1 wilayah Sumatera; sales area 2 DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan area luar negeri; sales area 3 wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Bali, dan Nusa Tenggara; sales area 4 wilayah Kalimantan; sales area 5 wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua.

“Untuk menjaga agar konsumen balik ke kita, kita melakukan empower untuk marketing agents yang di WSBP. Di mana WSBP ada kurang lebih 100 agen penjualan dengan 5 area,” ujarnya.

Untuk melengkapi strategi tersebut, Sena mengungkapkan, WSBP melakukan rebranding dan meluncurkan digital marketing channel, Pemilihan channel digital merupakan salah satu upaya WSBP untuk memudahkan akses calon pelanggan dan pelanggan yang dimiliki.

“Terkait rebranding tadi kita punya logo yaitu Mas BP sebagai personalisasi WSBP. Lalu kemudian kami juga rebrand di situs www.waskitaprecast.co.id. Lalu meluncurkan situs baru halo.waskitaprecast.co.id, ini khusus untuk para calon customer atau customer kami supaya lebih mudah dalam menghubungi kami,” ujarnya.

Untuk meningkatkan inovasi, Junior Expert Engineering & Innovation Precast & Post Tension WSBP, Fikri Ramadhanu menjelaskan bahwa pihaknya turut melakukan berbagai inovasi produk dan peningkatan kualitas produk.

Salah satu inovasi yang dilakukan adalah pengembangan stiffener badan, stiffener lateral sayap atas, dan peningkatan penampang PCI girder menjadi semi T girder. Fikri menyebutkan inovasi yang dikerjakan dilakukan untuk mengatasi tantangan PCI girder non-standar dengan bentang panjang yang rentan mengalami defleksi.

Kemudian, inovasi stiffener sayap atas, Sena menjelaskan mampu meningkatkan kekakuan hingga 274%. dan pertambahan kekakuan girder dengan penampang semi T sebesar 68%. Dari inovasi itu, Sena mengatakan WSBP berhasil menciptakan solusi yang andal dan aman.

“Hal ini menegaskan keunggulan inovasi Stiffener dan Semi-T Girder yang dikembangkan oleh WSBP,” ujarnya.