Aftech, AFPI dan AFSI Bersama OJK Selenggarakan Bulan Fintech Nasional, Simak Jadwalnya
kiri ke kanan: kiri ke kanan: Ketua Umum AFSI Ronald Yusuf Wijaya, anggota Dewan Komisioner OJK Hasan Fawzi, Ketua Umum Aftech Pandu Sjahrir, Sekretaris Jenderal AFPI Tiar Karbala/Iconomics
Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech) berkolaborasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama (AFPI), dan Asosiasi Fintech Syariah (AFSI), menyelenggarakan acara Bulan Fintech Nasional (BFN) 2024 dari 11 November hingga 12 Desember 2024. Kegiatan tersebut juga mendapat dukungan dari Bank Indonesia (BI).
Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK Hasan Fawzi mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan pusat inovasi dengan konsep pentahelix. Konsep tersebut akan menjadi wadah kolaborasi pemerintah, pelaku industri, masyarakat, akademisi, dan media.
Tujuan pemberlakuan pentahelix itu, kata Hasan, untuk mendukung pertumbuhan perusahaan inovatif di sektor keuangan. “Bermanfaat tidak hanya bagi para pelaku bisnis dan kegiatan di industrinya, tapi juga berdampak kepada peningkatan dan manfaat kegiatan di sistem keuangan dan tentu mendukung pertumbuhan perekonomian nasional,” kata Hasan dalam acara kick-off BFN dan The 6th IFSE 2024 di Kota Kasablanka, Jakarta, Senin (11/11).
Sementara itu, Ketua Umum Aftech Pandu Sjahrir mengatakan, sebagai asosiasi penyelenggara industri fintech (ITSK) pihaknya terus berupaya memegang komitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah selaku regulator dan BI. Penyelenggaraan BFN 2024 disebut merupakan salah satu wujud dari komitmen yang dihadirkan Aftech.
Sedangkan Sekretaris Jenderal AFPI Tiar Karbala menambahkan, pihaknya menempatkan perlindungan konsumen dan edukasi sebagai prioritas untuk pertumbuhan industri fintech saat ini. Karena itu, penyelenggaraan BFN 2024 dinilai sejalan dengan visi yang ingin dicapai AFPI.
“Bulan fintech nasional menjadi momen penting bagi AFPI untuk berkolaborasi dengan OJK, Aftech, dan AFSI dalam memperkuat literasi keuangan, mendorong pertumbuhan industri yang sehat, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan keuangan digital. Kami percaya bahwa sinergi ini akan mendukung pencapaian inklusi keuangan yang lebih luas,” ujar Tiar.
Sebagai informasi, rangkaian kegiatan BFN 2024 akan berlangsung selama sebulan penuh, dari 11 November hingga 12 Desember 2024. Di samping itu, The 6th Indonesia Fintech Summit & Expo yang mengusung tema “Technology Convergence: Shaping The Future of Finance And Beyond” akan menjadi puncak acara dan berlangsung selama 2 hari pada 12 November dan 13 November 2024.
Kegiatan yang dilakukan di The Kasablanka Hall, Jakarta, akan menghadirkan lebih dari 60 pembicara dalam 25 sesi conference, serta menampilkan lebih dari 50 partisipasi booth dari perusahaan fintech ternama dengan 16 kegiatan edukasi dan entertainment pada Infinity Stage di area expo.
