Kuartal III-2024, Matahari Lanjutkan Kerja Keras untuk Mencetak Pertumbuhan yang Positif
Matahari (LPPF) mencatat total penjualan mencapai Rp9,48 triliun pada sembilan bulan pertama tahun 2024. Matahari mencatat pula Margin Kotor sebesar 34,6%.
Matahari juga mencatat EBITDA sebesar Rp1.081 miliar, dan Manajemen kembali menegaskan target EBITDA sebesar Rp1,2 triliun hingga akhir tahun.
Kinerja ini mencerminkan pendekatan terarah Matahari dalam menyesuaikan strategi merchandising dan branding terhadap berubahnya tren konsumen dan penekanannya pada upaya penajaman operasional. Beberapa inisiatif strategis seperti peningkatan produk, ekspansi merek, dan optimalisasi gerai dirancang untuk memperkuat daya tarik Matahari di segmen pelanggan baru serta meningkatkan efisiensi dan ketahanan bisnis secara jangka panjang.
Deskripsi (dalam Rp miliar) | 9M 2024 | 9M 2023 | Variance |
Penjualan Kotor | 9.479 | 9.615 | -1,4% |
Pendapatan Bersih | 4.917 | 4.980 | -1,3% |
% Margin Kotor | 34,6% | 34,9% | |
EBITDA | 1.081 | 1.136 | -4,8% |
Laba Bersih | 622 | 631 | -1,3% |
“Kami bertekad untuk terus beradaptasi dengan lanskap pelanggan dan bisnis ritel yang terus berkembang,” kata CEO Matahari, Monish Mansukhani dalam keterangan resminya.
“Dengan berfokus pada inovasi produk dan pengalaman berbelanja konsumen di gerai, kami berharap dapat memperkuat posisi pasar kami dan terus menjalin koneksi yang langgeng dengan berbagai lapisan pelanggan kami,” lanjutnya menjelaskan.