
Pasca Pandemi, Bisnis Waralaba Mengalami Pemulihan

Peresmian pembukaan FLEI 2022/Dok. Iconomics
Iconomics - Presiden Direktur Panorama Media Royanto Handaya menyebut industri waralaba bangkit lagi pasca pandemi Covid-19. Pasca pandemi, bisnis waralaba cukup diminati banyak orang.
“Pasca pandemi, waralaba mendapat banyak pertimbangan dari konsumen. Konsumen menunda pembelian pada pandemi. Namun sesudah Covid melandai, permintaan melonjak tajam kemudian membuat investor tertarik dengan membuat bisnis waralaba menjadi bangkit,” kata Royanto dalam acara FLEI 2022.
Pemulihan sektor industri waralaba, lisensi dan kemitraan juga terlihat pada kenaikan pengunjung dalam acara Franchise Lincese Expo Indonesia (FLEI). Acara FLEI tahun ini sengaja dibuat dua kali dalam setahun, hal ini karena melihat semangat antusiasme masyarakat dalam berbisnis waralaba, lisensi, maupun kemitraan.
“Pada bulan Juni lalu, terdapat naiknya pengunjung hingga 72%. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan pada pameran sebelum pandemi,” kata Ketua Umum Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia Tri Raharjo.
FLEI saat ini menghadirkan para peserta internasional yang berasal dari berbagai belahan negara seperti Hongkong, Singapura, dan Malaysia.
Selain bisnis waralaba, Presiden Direktur Panorama Media juga mengungkap bisnis paviliun lisensi. Bisnis lisensi ini dapat memberikan kesempatan bagi produk lokal agar bisa melisensi brand-brand ternama kelas dunia. Beberapa brand lokal yang telah mengikuti paviliun lisensi yaitu Si Juki, dan Filosofi Kopi.