Aramco Kurangi Belanja Modal di 2021 karena Laba Bersih 2020 Turun Tajam

0
419

Perusahaan minyak raksasa Arab Saudi Aramco akan mengurangi belanja modal pada tahun ini karena terdampak Covid-19. Keputusan itu diambil setelah laba perusahaan mengalami penurunan pada 2020.

Seperti yang dilaporkan Reuters pada Minggu (21/3), meski mengalami penurunan tajam laba bersih, Aramco menilai akan ada pemulihan pada 2021. Pasalnya, harga minyak dunia mulai menguat jika dibandingkan dengan tahun lalu, ditambah lagi negara-negara produsen minyak masih menurunkan produksinya.

“Kami senang bahwa ada tanda-tanda pemulihan,” kata CEO Aramco Amin Nasser seperti dikutip Reuters. Di samping itu, kata Nasser, Tiongkok juga mulai pulih bahkan mendekati situasi sebelum adanya Covid-19. Lalu, permintaan juga meningkat di Asia khususnya Asia Timur.

Di masa vaksinasi ini, kata Nasser, pihaknya memperkirakan permintaan akan meningkat dari Amerika Serikat (AS) dan Eropa. Karena itu, permintaan diperkirakan akan mencapai 99 juta barel per hari hingga akhir tahun.

Aramco menurunkan belanja modalnya di 2021 menjadi US$ 35 miliar dari sebelumnya sekitar US$ 40 miliar hingga US$ 45 miliar. Sementara itu, belanja modal pada tahun lalu mencapai US$ 27 miliar.

Baca Juga :   Harga Minyak Naik Sedikit Ketika Kilang Aramco Sedang Diperbaiki

Sedangkan, laba bersih yang diperoleh perseroan tahun lalu turun 44,4% menjadi US$ 49 miliar atau setara 183,76 miliar riyal. Sementara laba tahun 2019 mencapai 330,69 miliar riyal.

 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics