Panasonic Gobel Indonesia Mampu Cetak Kinerja Positif di Kuartal I/2025

Panasonic Gobel Indonesia mengklaim mampu menjaga kinerja perusahaan, baik dari bisnis manufaktur maupun penjualan produk pada Kuartal I/2025. Kinerja positif tersebut berlangsung dalam kondisi ketidakpastian ekonomi global.
Direktur Panasonic Gobel Life Solutions Sales Indonesia Widyastama Nugraha mengatakan, dengan penurunan suku bunga sebesar 0,25 basis poin membuka harapan untuk mendorong kinerja yang lebih baik pada Kuartal II/2025. Salah satu unit bisnis yang diproyeksikan berkinerja positif yakni sektor properti.
“Kami kebetulan juga memproduksi beberapa produk yang kaitannya dengan properti. Jadi, itu harapan kami dengan penurunan suku bunga Bank Indonesia itu akan meningkatkan permintaan atas properti,” kata Widyastama di Fairmont, Jakarta, Rabu (4/6).
Isu pemutusan hubungan kerja (PHK), kata Widyastama, hal tersebut tidak terjadi di Indonesia. PHK pekerja/buruh hanya dilakukan Panasonic di Jepang dan beberapa negara lainnya.
“Jadi 5 ribu (pekerja yang terkena PHK)) itu di holding company, 5 ribu di unit usaha. Memang tersebar di beberapa negara, tapi di Indonesia tidak ada,” ujarnya.
Masih kata Widyastama, pihaknya optimistis dapat mencapai kinerja positif pada sisa tahun ini. Indikasinya mulai terlihat dari sejumlah kebijakan yang dikeluarkan pemerintah untuk merespons situasi ekonomi yang terjadi.
“Harapan kami memang di bulan ke-6 hingga ke-12 ini nanti akan meningkat. Dengan demikian, kami masih cukup optimistis di sisa 7 bulan ini permintaan pasar akan meningkat. Kami terus merasa akan ada perbaikan, terutama setelah pemerintahan baru ini cukup aktif memberantas korupsi, kemudian bagaimana berpihak kepada masyarakat, dan seterusnya,” ujarnya.
Leave a reply
