Bank Raya Lahirkan Inovasi untuk Nasabah Kolektif

0
53

Bank Raya menghadirkan inovasi yang memudahkan komunitas untuk menabung secara kolektif dan memantau transaksi finansial bersama melalui fitur Saku Bareng. Saku Bareng memberikan beberapa kemudahan untuk menabung kolektif seperti menu pembuatan lima saku hingga 100 orang anggota sehingga mempermudah dalam memisahkan bujet pribadi dan komunitas,  monitor saldo dan mutasi rekening bersama anggota, pengelolaan dana keluar yang hanya dapat diakses oleh admin namun dengan persetujuan anggota, sementara bagi para anggota akan mendapatkan notifikasi setiap ada transaksi keluar, dengan demikian memantau tabungan bareng menjadi lebih praktis, transparan, dan aman.

Direktur Utama Bank Raya, Ida Bagus Ketut Subagia mengatakan salah satu keunggulan produk perbankan digital Bank Raya adalah berbasis pada kebutuhan nasabah. Ia melihat bahwa gotong royong dan kebersamaan adalah semangat yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia, seperti misalnya kelompok arisan, komunitas hobi, dan lain-lain.

“Kami memahami bahwa komunitas ini perlu didukung agar kegiatan mereka dapat berjalan lancar dengan adanya tabungan kolektif yang transparan dan aman agar mereka dapat menabung bersama di anggota komunitas. Sehingga Saku Bareng ini menjadi fitur yang tepat untuk mendukung para komunitas di Indonesia bertumbuh dengan baik,” kata Dirut Bank Raya dalam keterangan resminya.

Baca Juga :   Satu per Satu Bank Eksekusi Relaksasi Kredit

Sejak 2 bulan diluncurkan, Saku Bareng telah dimanfaatkan oleh lebih dari seribu anggota komunitas dengan total 304 saku. Sedangkan total nasabah digital saving Bank Raya juga terus mengalami pertumbuhan yang baik. Di kuartal I tahun 2024, jumlah nasabah digital saving Bank Raya telah mencapai lebih dari 800 ribu nasabah.

Beberapa fitur di Raya App menunjukkan peningkatan di kuartal I/2024, seperti pembayaran menggunakan QRIS tumbuh sebesar 263,32% (yoy) dan top-up e-wallet tumbuh sebesar 171,92% (yoy). Rata-rata transaksi payment di Maret 2024 sebesar 102 ribu transaksi atau meningkat 309% dibandingkan Maret 2023.

Leave a reply

Iconomics