Bank Syariah Indonesia: Pengguna BSI Mobile Mencapai 5,18 Juta Pengguna

Bank Syariah Indonesia (BSI) berhasil membukukan peningkatan fee based income yang didorong dari berbagai channel, diantaranya BSI Mobile, Cash Management dan transaksi digital. Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, fee based income BSI Mobile mencapai Rp64 miliar atau tumbuh 5% secara yoy.
Layanan digital BSI yakni BSI Mobile didesain sebagai one stop solution. Di dalam BSI Mobile tersebut tersedia berbagai fitur seperti untuk kebutuhan lifestyle, event, dan untuk semua transaksi finansial meliputi payment, utility, top up, e-money, e-wallet, maupun transaksi-transaksi invesasi.
Dengan beragam fitur tersebut, Direktur Teknologi Informasi BSI, Achmad Syafii mengatakan jumlah user mobile banking terus meningkat.
“Jumlah user mobile banking terus meningkat dari waktu ke waktu sehingga akhir Q1- 2023 user register yang memiliki BSI Mobile mencapai 5,18 juta user atau tumbuh secara year on year di 37%,” kata Achmad dalam Oaparan Kinerja BSI Triwulan I-2023 pada Kamis (27/04/2023).
Secara kumulatif, jumlah transaksi BSI Mobile mencapai Rp86,40 juta pada Maret 2023 dan ini meningkat 57% secara year on year.
“Kami optimistis bahwa peluang ekonomi syariah menjadi market leader sangat besar, ditambah potensi market yang mulai melihat bahwa perbankan syariah kompetitif, resilience terhadap goncangan dan juga didukung digitalisasi yang semakin memudahkan masyarakat berinteraksi dengan bank syariah,” kata Direktur Utama BSI Syariah, Hery Gunadi.
Dalam waktu dekat, BSI tengah menjajaki kerjasama dengan sejumlah stakeholders sehingga instrumen keuangan syariah mampu diadopsi dan dielaborasi dengan lembaga keuangan lainnya.
Berbicara tentang target dan strategi perusahaan di tahun ini, BSI akan tetap fokus pada lini bisnis yang terbukti memberikan impak positif di antaranya konsumer, wholesale dan UMKM.
Leave a reply
