DPR Minta Polri Hitung dengan Cermat soal Rekayasa Lalu Lintas Arus Balik Lebaran 2024

Ketua DPR Puan Maharani tutup Sidang Umum Asean Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) ke-44 di Jakarta/Dokumentasi DPR
Pihak kepolisian diminta memperhitungkan dengan cermat pemberlakukan rekayasa arus lalu lintas untuk mengantisipasi lonjakan arus balik Lebaran 2024. Tujuannya untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan para pemudik di masa arus balik yang diprediksi jatuh pada Senin (15/4) ini.
Ketua DPR Puan Maharani mengatakan, diperlukan antisipasi khusus untuk mencegah penumpukan kendaraan di beberapa ruas jalan. “Optimalkan pos-pos keamanan serta pos pelayanan. Dan tentunya pos kesehatan di setiap titik keramaian,” kata Puan dalam keterangan resminya pada Minggu (14/4) kemarin.
Selanjutnya, kata Puan, pihaknya meminta petugas dari instansi terkait lainnya untuk siaga dalam menghadapi puncak arus balik Lebaran 2024. Juga mengimbau pemudik untuk lebih berhati-hati saat melakukan perjalanan kembali dari kampung halaman.
“Saya meminta pihak-pihak yang bertugas terus siaga membantu keamanan dan kelancaran para pemudik sampai arus balik selesai,” ujar Puan.
Puan pun meminta para petugas dari kepolisian dan dinas perhubungan untuk mengawal tempat-tempat yang terjadi penumpukan pengendara.
“Terutama bagi pemudik bermotor. Biasanya dari pelabuhan banyak kendaraan keluar di saat bersamaan setelah turun dari kapal penyeberangan. Dengan pengawalan dari petugas, keamanan pemudik akan lebih terjamin,” ujar Puan.
Masih kata Puan, pihaknya senantiasa mendukung kebijakan kombinasi kerja dari rumah (WFH) dan kerja dari kantor (WFO) yang diterapkan pemerintah untuk aparatur sipil negara (ASN). Upaya tersebut dilakukan pemerintah untuk mengurangi kemacetan akibat lonjakan arus balik Idulfitri 1445 Hijriah.