Angkasa Pura I Optimalisasi Aset yang menganggur untuk Sirkuit Motocross World Championship 2023

0
270
Reporter: Maria Alexandra Fedho

PT Angkasa Pura I menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) untuk mengoptimalisasi aset lahan eks Bandara Selaparang Mataram. Lahan seluas 7 hektar tersebut dibangun sirkuit untuk Kejuaraan Dunia Motocross atau Motocross World Championship (MXGP) 2023 seri Lombok yang akan digelar pada 2 Juli mendatang.

PT Angkasa Pura I sebagai pemilik lahan eks Bandara Selaparang Lombok menyatakan kerja sama optimalisasi aset ini merupakan salah satu bentuk program transformasi bisnis perusahaan.

“Lahan eks Bandara Selaparang merupakan salah satu aset idle Angkasa Pura I yang memiliki nilai strategis. Optimalisasi lahan ini merupakan salah satu implementasi program Transformasi Bisnis Perusahaan, utamanya implementasi pilar Business Turnaround dengan tujuan untuk memaksimalkan value proposition,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi dalam keterangan tertulisnya.

Di tahun 2023 ini, Angkasa Pura I mencanangkan program Transformasi Bisnis Perusahaan, yang terdiri pada tiga pilar utama yaitu, Perputaran Bisnis (Business Turnaround), Organisasi dan Budaya (Organization and Culture), dan Restrukturisasi Keuangan (Financial Restructuring) serta 1 pilar sebagai key enabler yaitu digitalisasi.

Baca Juga :   Terdepan untuk Program Vaksinasi Covid-19, BUMN Farmasi Butuh Dana Rp 68 T

Program transformasi tersebut diterapkan secara menyeluruh untuk mewujudkan road map Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) di tahun 2023, yaitu Maturing the Business Organization and Global Network.

Faik menyebut kerja sama optimalisasi lahan tersebut merupakan perwujudan salah satu fungsi perusahaan sebagai agent of development, yakni mendukung program Pemerintah dalam berkontribusi mendorong pariwisata dan pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi aset.

Menurutnya, lahan eks Bandara Selaparang merupakan aset Angkasa Pura I yang cukup besar, memiliki luas 60 hektar yang berada di pusat kota Mataram.

“Rencana optimalisasi lahan eks Bandara Selaparang sebagai sirkuit MXGP ini menjadi entry point bagi berbagai kegiatan lain di masa mendatang. Kerja sama ini bisa memberikan manfaat yang positif, serta harapan kami dapat mendukung program pemerintah dalam mendukung program pariwisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi, sehingga dapat memberikan dampak positif dan multiplier effect secara nasional,” pungkasnya.

Leave a reply

Iconomics