
Terus Kembangkan Digitalisasi, Bank Mandiri Mendorong Transaksi Perdagangan Internasional

Kantor pusat Bank Mandiri/Dok. Bank Mandiri
Bank Mandiri menyebut telah memfasilitasi transaksi ekspor sebesar Rp429,2 Triliun pada periode Januari hingga April 2021. Pembiayaan yang dilakukan oleh Bank Mandiri tersebut untuk mendorong percepatan perdagangan internasional.
Direktur Treasury dan Internasional Banking Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan pertumbuhan transaksi perdagangan internasional tersebut didorong oleh dukungan transaksi pembiayaan (trade finance) yang telah disiapkan dengan lini produk yang beragam.
Panji mengatakan dalam pengembangan produk trade finance ini, pihaknya senantiasa mendengarkan voice of clients, menyesuaikan dengan update perkembangan transaksi internasional terkini dan kebutuhan nasabah pelaku usaha. Misalnya antara lain melalui pengembangan produk secara digital yang memudahkan akses nasabah bertransaksi dengan Bank Mandiri.
Bank Mandiri telah mengembangkan aplikasi Mandiri Global Trade (MGT) dengan berbagai solusi perdagangan, baik kepada importir/pembeli domestik maupun eksportir/penjual domestik yang disesuaikan dengan beragam tahapan transaksi nasabah dan berbagai metode pembayaran yang digunakan.
Kelengkapan fasilitas layanan trade finance ini dimulai dari fasilitas pembiayaan sebelum pengapalan sampai dengan sesudah pengapalan, baik secara with recourse maupun without recourse (export bills financing, forfaiting, invoice financing, supplier financing) bagi eksportir maupun penjual domestik dan tersedia bagi transaksi tidak hanya LC melainkan juga transaksi documentary collection maupun open account.
Bank Mandiri menyediakan fasilitas jaminan pembayaran bagi importir berupa letter of credit, confirmed letter of credit, standby letter of credit, avalist sampai dengan pembiayaan kewajiban pembayaran berupa trust receipt, deferred payment dan distributor financing.
Leave a reply
