Dirut Bulog: Punya Stok Beras 1,6 Juta Ton

0
116

Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo mengapresiasi upaya Perum Bulog mendatangkan teknologi mesin Rice to Rice sehingga memastikan tidak saja ketersediaannya, kualitas dan mutu berasnya menjadi semakin baik serta telah memliki sertifikasi halal. Tiko, sapaan Wamen, memastikan kecukupan stok beras yang dikuasai pemerintah betul-betul terjamin.

“Dilengkapinya gudang-gudang pangan Perum Bulog dengan mesin Rice to Rice ini maka kemampuan pengelolaan kualitas pangan pemerintah juga semakin baik dan upaya menjamin ketersediaan pangan dalam jangka waktu yang panjang juga sudah bisa kita penuhi,” kata Tiko dalam keterangannya.

Setelah melihat mesin pengolahan RtR, Tiko juga mengunjungi Gudang Bulog yang sudah menerapkan Warehouse Management System dan dipenuhi stok beras yang melimpah untuk kebutuhan penyaluran Cadangan Beras Pemerintah.

“Kita sudah lihat sendiri saat ini bagaimana Perum Bulog mampu menyediakan kebutuhan pokok khususnya beras yang ditugaskan Pemerintah dalam jumlah yang sangat aman. Stok beras ini juga tersedia merata di semua unit Gudang Bulog di seluruh Indonesia,” kata Tiko.

Baca Juga :   BNI Life Tambah Layanan Berbasis Digital untuk Permudah Nasabah

Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi mengatakan sejak diberlakukannya upaya moderenisasi Bulog, kualitas beras Perum Bulog sudah dapat dijamin. Selain itu juga penyalurannya pada situasi darurat atau untuk mengatasi kebutuhan lonjakan permintaan beras dan pangan lainnya bisa terlaksana dengan cepat.

“Kami sudah mempersiapkan dengan sebaik mungkin positioning Perum Bulog sehingga saat ini Bulog sangat siap menjalankan tugasnya sebagai Operator Utama guna menjalankan penugasan pengelolaan pangan dari Pemerintah,” kata Bayu.

Bayu juga menambahkan bahwa stok beras yang dikuasai Bulog saat ini ada sebanyak 1,6 juta ton dan ditambah dengan stok beras impor dalam perjalanan sehingga jumlahnya sangat aman untuk kebutuhan penyaluran di tahun 2024.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics