Produsen AMDK CLEO Raup Laba Bersih Rp324,09 Miliar pada 2023, Naik 66%
Produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) PT Sariguna Primatirta Tbk (Tanobel Group) dengan kode saham CLEO membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp324,09 miliar pada tahun 2023, meningkat 66% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp195,46 miliar.
Peningkatan perolehan laba tersebut seiring dengan penjualan konsolidasi CLEO sebesar Rp2,09 triliun, meningkat 25% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,67 triliun.
Dengan demikian, CLEO secara konsisten mencatat pertumbuhan penjualan yang lebih tinggi dari rata-rata industri yang tumbuh sebesar 8%.
“Keberhasilan CLEO terus tumbuh double digit selama beberapa tahun terakhir ini didukung oleh integrasi ekosistem bisnis Perseroan sehingga lebih efektif dan efisien,” kata Melisa Patricia, CEO CLEO dalam keterangan pers, Selasa, 2 April.
Saat ini, Tanobel Group memiliki 31 pabrik air minum merek CLEO dan merupakan produsen AMDK dengan pabrik terbanyak di Indonesia.
Untuk memasarkan produknya, CLEO memanfaatkan banyak distributor internal yang tersebar di berbagai pasar tradisional, pusat perdagangan modern, serta Horeca (Hotel, Restoran, dan Café). Selain itu, CLEO juga didukung oleh ratusan ribu mitra-mitra distribusi CLEO.
Tahun 2024 ini, Perseroan telah menyiapkan dana investasi sebesar Rp450 miliar, yang akan digunakan untuk penambahan pabrik baru (di Palu, Pontianak dan Pekan Baru), pengembangan pabrik eksisting, penambahan mesin untuk meningkatkan kapasitas produksi dan otomasi, hingga perluasan jaringan distribusi.