Dikabarkan Merger dengan Grab, Gojek Tokopedia, “Tidak Ada Diskusi Terkait Hal Tersebut”

0
162

PT Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menepis kabar yang berkembang di media bahwa akan merger dengan kompetitornya di layanan aplikasi ride hailing yaitu Grab milik Grab Holdings Ltd (GRAB).

Manajemen GOTO dalam keterangan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut bahkan baru mengetahui informasi merger tersebut dari pemberitaan media.

“Melalui surat ini dapat disampaikan bahwa Perseroan pada dasarnya tidak dapat mengomentari rumor yang beredar di pasar. Perseroan juga ingin menekankan bahwa pada saat ini tidak ada diskusi terkait hal tersebut,” ujar R A Koesoemohadiani, Sekretaris Perusahaan GOTO dalam surat ke BEI tertanggal 13 Februari 2024.

Koesoemohadiani menjelaskan Perseroan saat ini memiliki fundamental dan posisi keuangan yang semakin kuat. Pada tahun 2023 lalu, GOTO berhasil mencapai target EBITDA yang disesuaikan positif di Q4 2023, serta melampaui batas atas panduan kinerja EBITDA yang disesuaikan untuk tahun 2023.

Perseroan juga akan menerima pendapatan jasa e-commerce setiap kuartal dari Tokopedia yang berbasis pada Gross Merchandise Value (GMV) inti Tokopedia, dimana akan berkontribusi secara langsung pada earnings before interest, taxes, depreciation, and amortization (EBITDA) Grup GOTO.

Baca Juga :   KPPU Malaysia Denda Grab Senilai US$ 20,53 Juta

“Perseroan akan terus fokus untuk bertumbuh secara sehat dan meraih profitabilitas dengan mendorong pengembangan inovasi produk dan keunggulan operasionalnya pada bisnis ondemand services (ODS) dan teknologi keuangan (fintech) dari grup, serta meningkatkan nilai pemegang saham,” pungkasnya.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics