Kemenkeu: Realisasi Anggaran Pilpres dan Pilkada 2024 Capai Rp 55,2 T

0
17
Reporter: Rommy Yudhistira

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyebut total realisasi anggaran pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden-Wakil Presiden (pilpres) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mencapai Rp 55,2 triliun. Jumlah tersebut untuk Pilpres Rp 33,3 triliun dan Pilkada Rp 21,9 triliun.

Wakil Menteri Keuangan I Suahasil Nazara menuturkan, untuk anggaran Pilpres yang dibelanjakan pada 2023 mencapai 97,1% dari pagu Rp 34,3 triliun. Dana itu digunakan untuk seleksi anggota badan ad-hoc dan pengawas ad-hoc, honorarium badan ad-hoc dan pengawas.

Kemudian, kata Suahasil, pengadaan barang/jasa/logistik, pemungutan dan penghitungan suara, dukungan prasarana informasi teknologi (IT), dukungan operasional badan ad-hoc, serta desiminasi Pemilu dan Pilkada. Secara keseluruhan total anggaran yang digelontorkan pemerintah untuk Pemilu mencapai Rp 66,3 triliun.

Jumlah itu, kata Suahasil, terbagi menjadi 3 bagian yakni alokasi anggaran pada 2022 Rp 3,1 triliun, alokasi anggaran 2023 Rp 29,9 triliun, dan alokasi anggaran 2024 Rp 33,3 triliun.

“Ini semua dilakukan untuk berbagai rangkaian dari pelaksanaan Pemilu pusat,” kata Suahasil dalam keterangan resmi APBN 2024 di Kemenkeu, Jakarta, Senin (6/1).

Baca Juga :   Sri Mulyani: Anggaran Inklusif adalah Kebijakan Ekonomi Pintar

Untuk pelaksanaan Pilkada, lanjut Suahasil, pemerintah mengeluarkan anggaran Rp 21,9 triliun pada 2024. Angka itu baru direalisasikan sebesar 68,2% dari pagu 2024 senilai Rp 32,1 triliun. Secara keseluruhan, total anggaran untuk Pilkada mencapai Rp 34,6 triliun.

Anggaran itu, kata Suahasil, dibelanjakan untuk perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan Pemilu dan Pilkada. Honorarium pengawas ad-hoc, pengawasan atas pelaksanaan, pemungutan, dan penghitungan suara.

Selanjutnya, kata Suahasil, pengamanan Pilkada, pelaksanaan keamanan, dan ketertiban masyarakat. Keamanan siber dalam pelaksanaan pemilu dan pilkada.

“Yang berasal dari pemda atau transfer ke daerah (TKD), belanja 2024 sebagian masih akan ada dibelanjakan di 2025. Dan jika masih ada sisa maka akan dikembalikan ke pemerintah daerah,” katanya

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics