Kementerian BUMN dan AWS Bekerja Sama soal Teknologi Cloud untuk Efisiensi Manajemen

0
35
Reporter: Rommy Yudhistira

Kementerian BUMN bekerja sama dengan Amazon Web Services (AWS) untuk mendorong efisiensi operasional, dan memperkuat proses manajemen di berbagai perusahaan milik negara. Kolaborasi dengan AWS dapat membantu BUMN dalam memanfaatkan teknologi cloud untuk memaksimalkan kinerja, dan menghadirkan layanan yang lebih cepat dan efisien.

“Ini sesuai dengan upaya digitalisasi yang sudah berjalan lima tahun terakhir sehingga BUMN semakin efisien dan mampu menghadapi tantangan zaman,” kata Menteri BUMN Erick Thohir di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (13/11).

Erick mengatakan, kerja sama tersebut menjadi strategis karena selaras dengan komitmen Kementerian BUMN untuk mendorong transformasi digital. Penerapan digitalisasi pada BUMN merupakan upaya untuk menyesuaikan arahan Presiden Prabowo Subianto sebagai aset strategis milik negara untuk terus berefisiensi.

“Digitalisasi adalah salah satu jalan utama untuk mencapai hal itu. Ini sesuai dengan arahan Presiden Prabowo untuk terus melakukan efisiensi,” ujar Erick.

Kerja sama Kementerian BUMN dan AWS, kata Erick, terkait dengan penggunaan teknologi di berbagai aspek manajemen, termasuk pengolahan data, pemantauan performa, dan peningkatan keamanan siber. Langkah tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi BUMN guna menurunkan biaya operasional, sekaligus meningkatkan daya saing.

Baca Juga :   Anies Baswedan: Pembangunan Kerja dari Seluruh Masyarakat Bukan Hanya Presiden

“Amazon Web Services dan BUMN sepakat untuk bekerja sama dalam meningkatkan efisiensi berbagai proses manajemen operasional di BUMN,” katanya.

 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics