Mentan Amran Soroti Kelangkaan Pupuk yang Berdampak pada Penurunan Produksi
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menyoroti soal pupuk. Hal tersebut diungkapkan Amran pasca pelantikan dirinya sebagai Menteri Pertanian. Ia mengungkapkan langkah-langkah yang akan dilakukan. Tentunya Amran akan lebih cepat beradaptasi dengan kementerian yang pernah dipimpinnya pada tahun 2014 hingga 2019.
Menurut Amran, langkah pertama yang akan dilakukan usai pelantikan adalah melakukan konsolidasi dengan tim Kementerian Pertanian. Amran juga mengatakan bahwa salah satu masalah yang dihadapi petani saat ini adalah kekosongan pupuk yang akan mengakibatkan hasil produksi pertanian menurun.
“Yang terpenting adalah bagaimana menyelesaikan masalah petani, apa keluhan petani. Kami laporkan ke Bapak Presiden bahwa bila mana petani teriak tidak ada pupuk itu tanda-tanda produksi akan turun. Itu sederhana. Ini kita selesaikan dulu,” kata Mentan Amran.
Presiden Joko Widodo melantik Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024. Acara pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 25 Oktober 2023.
Amran dilantik berlandaskan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 101/P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengambil sumpah jabatan menteri yang dilantik.
“Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucap Presiden mendiktekan sumpah jabatan.