
Penerapan Sistem Green Port pada Pelabuhan Penting untuk Tingkatkan Pertumbuhan

Tangkapan layar, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi/Iconomics
Penerapan sistem green port pelabuhan di Indonesia dinilai penting untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Apalagi, ekspor lewat pelabuhan menjadi salah satu sektor penopang pertumbuhan ekonomi sehingga perlu dukungan infrastruktur yang memadai dan ramah lingkungan.
Karena itu, kata Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, penerapan sistem green port menjadi suatu hal yang baik bagi pelabuhan di Indonesia. Itu sebabnya, pemerintah bertekad bahwa pelabuhan harus beroperasi untuk meningkatkan perekonomian nasional.
“Karena salah satu kriteria daripada pertumbuhan adalah ekspor yang ditentukan bagaimana pelabuhan berfungsi secara maksimal, sehingga ekspor yang kita lakukan itu dapat efektif, efisien, dan berdaya guna,” kata Budi Karya dalam acara Green Port Awarding, Rabu (28/12).
Menurut Budi Karya, jasa pelabuhan juga harus mampu beradaptasi dengan dunia internasional. Berbagai perubahan seperti digitalisasi perlu diaplikasikan ke dalam sistem pelabuhan Indonesia, sehingga dapat meningkatkan daya saing global.
“Seperti yang disampaikan Pak Menko (Marves, Luhut Panjaitan) bahwa sustainable port, green port, dan smart port itu menjadi suatu keharusan, bukan lagi menjadi suatu konsep tetapi harus dilaksanakan secara konsisten dan berpartisipasi pada program lingkungan yang lain,” kata Budi Karya.
Di samping mengutamakan kondisi lingkungan hidup, kata Budi Karya, penerapan sistem green port yang telah dijalankan pemerintah juga memperhatikan development yang terintegrasi, dan memiliki kepedulian sosial. Tidak hanya soal mengelola pelabuhan, pemerintah juga berupaya untuk mengelola kawasan, dan memberikan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) melalui perusahaan-perusahaan yang ada di bawah naungan badan usaha milik negara (BUMN).
Budi karena itu berharap, dengan penerapan green dan smart port, seluruh sistem yang ada di pelabuhan dapat berjalan secara efisien, digital, dan mampu meningkatkan daya saing secara komersial. Juga berfungsi secara berkualitas terhadap lingkungan hidup.
“Saya mengapresiasi kegiatan awarding ini, saya harapkan Pelindo dan pelabuhan yang lain memakai ini sebagai suatu format bahwa pelabuhan tidak hanya sebagai fungsi ekonomi tetapi juga memiliki fungsi-fungsi inklusif di antaranya adalah lingkungan,” kata Budi Karya.
Leave a reply
