Strategi OJK Dorong Pertumbuhan Kredit

0
600

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan fungsi intermediasi perbankan sudah mulai membaik pada Juli lalu seiring dengan pemulihan ekonomi nasional.

“Pertumbuhan kredit month-to-month dari bulan Juni ke Juli kemarin sudah positif semua untuk seluruh jenis bank. Bahkan secara year on year (YoY) sudah positif meskipun masih kecil yaitu 0,59%. Untuk year to date sudah positif 1,7%,” ungkap Wimboh dalam acara CNBCIndonesia TV, Selasa (10/8).

Wimboh mengatakan seiring dengan semakin terkendalinya Covid-19 dan bisnis sudah mulai menggeliat, kredit perbankan akan terus tumbuh positif ke depannya.

“Tetapi tetap kita tidak boleh lengah. Tetap harus kita upayakan agar bisa lebih cepat lagi penyaluran kredit perbankan ini melalui berbagai strategi,” ujarnya.

Ada pun strategi utama menggenjot penyaluran kredit adalah, OJK bersama dengan pemerintah akan memprioritaskan penyaluran kredit untuk sektor pertanian. “Karena sektor pertanian paling sustain dan bahkan pertumbuhannya bagus,” ujarnya.

Untuk itu. tambahnya, ada Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang bersifat klaster di sektor pertanian. Klasterisasi ini dilakukan untuk mempercepat analisis dan memudahkan mitigasi risiko. “Karena bukan hanya kepada petani yang memproduksi padi tetapi juga kepada ekosistem lainnya termasuk bagaimana proses penggiliangannya dan bagaimana penjualannya. Jangan sampai begitu panennya terlalu besar, pembelinya tidak ada. Kita siapkan ekosistem itu mulai dari produksinya, musim tanamnya, penggilingannya, pembelinya, pergudangannya sampai ekspor,” ujarnya.

Baca Juga :   Kantongi Izin OJK, Finmas Siap Tancap Gas

Dengan klasterisasi ini, kredit tidak hanya diberikan kepada petaninya. Tetapi juga entitas lain dalam eksosistem seperti pengusaha penggilingan, ekoportir, pergudangan dan lainnya. “Ini luar biasa kalau bisa kita lakukan, bukan parsial tetapi melalui suatu ekosistem yang kita sebut kredit klaster sektor pertanian,” ujarnya.

Klasterisasi ini bisa diperluas, tidak hanya untuk padi, tetapi juga pertanian yang lainnya seperti kedelai, perkebunan dan lainnya.

“OJK sendiri sudah mempunyai pilot di 13 tempat di berbagai provinsi bekerja sama dengan bank dan ini akan terus kita dorong, kita percepat, kita terapkan di berbagai tempat di Indonesia,”ujarnya.

 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics