Layani Penumpang Secara Maksimal, KCIC Pastikan Barang yang Tertinggal di Stasiun dan Kereta Pasti Dikembalikan
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) berkomitmen memberikan pelayanan yang baik dan maksimal bagi para penumpang kereta cepat Whoosh. Buktinya jajaran KCIC mampu mengamankan barang penumpang yang tertinggal di stasiun dan di kereta Whoosh.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, pihaknya mencatat sebanyak 582 barang milik penumpang yang tertinggal di stasiun dan di kereta Whoosh sejak pertama kali beroperasi. Barang tersebut terdiri atas laptop, handphone, uang tunai, perhiasan, aksesoris, koper, tas, alat makan dan minum, dokumen pribadi berupa kartu identitas dan paspor.
Seluruh barang yang tertinggal tersebut, kata Eva, dicatat dan disimpan di sistem lost and found untuk memudahkan proses pencarian dan pengembalian. Secara keseluruhan nilai total barang-barang tersebut diperkirakan mencapai Rp 500 juta.
“Sistem yang dibangun dan petugas yang profesional membuat pengembalian barang ke penumpang rata-rata hanya membutuhkan waktu lebih kurang 1 jam sejak dilaporkan,” kata Eva dalam keterangan resminya pada Senin (15/1).
Eva karena itu mengimbau penumpang yang merasa ketinggalan barang, bisa menghubungi [email protected] atau langsung bertemu dengan petugas yang di stasiun dan kereta. Penumpang diminta menyampaikan deskripsi barang yang tertinggal atau hilang, waktu kejadian, dan nomor tiket.
KCIC, kata Eva, menjamin barang penumpang yang tertinggal dan ditemukan petugas akan diamankan dan proses pengembaliannya juga tidak memakan waktu yang lama. KCIC memastikan, seluruh petugas dibekali untuk menangani barang yang tertinggal dengan hati-hati.
Meski demikian, kata Eva, pihaknya tetap mengimbau para penumpang untuk menjaga barang bawaan selama berada di stasiun dan dalam perjalanan dengan Whoosh. Para penumpang diminta untuk memastikan kembali barang bawaan di bagasi dan di kursi penumpang, saat turun dari Whoosh.
“Kami ingin para penumpang merasa percaya diri dan aman saat menggunakan layanan Whoosh. Pencapaian ini mencerminkan komitmen berkelanjutan kami dalam menyediakan layanan transportasi yang andal dan terpercaya bagi masyarakat Indonesia.” tuturnya.