Laba Usaha Antam Mencapai Rp532 Miliar di Semester I-2024
PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencatat capaian laba periode berjalan semester I tahun 2024 sebesar Rp1,51 triliun. Pencapaian tersebut didukung produksi dan penjualan komoditas utama, serta pengendalian biaya yang efisien, sehingga Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) sebesar Rp2,42 triliun.
Laba kotor sepanjang semester I tahun 2024 sebesar Rp2 triliun, dengan laba usaha sebesar Rp532 miliar. Pengelolaan beban usaha yang efisien terlihat dari pengeluaran sebesar Rp1,47 triliun. Jumlah tersebut turun 23% dibandingkan semester I tahun 2023 yang sebesar Rp1,91 triliun.
Nilai aset konsolidasian sebesar Rp39,18 triliun. Jumlah tersebut meningkat 8% dari aset semester I tahun 2023 yang sebesar Rp36,37 triliun. Nilai ekuitas konsolidasian tumbuh sebesar 25%. Nilai ekuitas naik dari Rp23,68 triliun pada semester I-2023 menjadi Rp 29,69 triliun pada semester I-2024. Adapun liabilitas turun 25%. Liabilitas Antam turun dari Rp12,69 triliun di semester I-2023 menjadi Rp9,49 triliun.
Manajemen menyampaikan Antam berhasil mengatasi tantangan operasional yang disebabkan oleh kendala perizinan melalu strategi adaptif dengan mencatatkan pertumbuhan penjualan 7% atau sebesar Rp23,19 triliun jika dibandingkan penjualan pada periode semester I-2023 sebesar Rp21,66 triliun dengan kontribusi dominan berasal dari penjualan bersih domestic yang mencapai Rp21,12 triliun atau setara 91% dari total penjualan bersih Antam di semester I-2024.
Penjualan segmen emas berkontribusi 81% terhadap total penjualan Antam pada semester I-2024 dengan nilai penjualan sebesar Rp18,83 triliun. Jumlah tersebut naik 42% dibandingkan periode yang sama tahun 2023 yang sebesar Rp13,30 triliun.