DBS Indonesia Menyalurkan Kredit Lewat Kredivo yang Menjangkau Lebih Dari 1 Juta Akun

Kantor DBS/Dok. DBS Indonesia
Bank DBS Indonesia bekerja sama dengan fintech Kredivo untuk penyaluran kredit kepada lebih dari satu juta akun dengan skema pembiayaan bersama atau joint financing.
“Kami memiliki visi untuk menjadi perusahaan pembiayaan yang berhasil menyelaraskan aspek ekonomi dan sosial dalam kegiatan usahanya. Melalui kerja sama kami dengan Bank DBS Indonesia, kami berkomitmen tidak hanya untuk memberikan akses keuangan, tetapi juga menjembatani masyarakat underbanked di seluruh wilayah Indonesia agar dapat menjadi masyarakat bankable di kemudian hari. Dengan inovasi joint financing, kami ingin memberdayakan lebih banyak masyarakat agar selangkah lebih dekat dengan aspirasi finansialnya sekaligus membangun ekosistem keuangan yang inklusif, sejalan dengan target kami untuk melayani puluhan juta pengguna dalam beberapa tahun mendatang,” kata CEO Kredivo Indonesia, Umang Rustagi dalam keterangan resminya.
Bank DBS Indonesia dan Kredivo telah menjalin kerja sama ini sejak 2021. Hingga Oktober 2023, kerja sama ini berhasil mendanai sebanyak lebih dari satu juta transaksi bagi pengguna Kredivo dengan pendapatan mulai dari Rp3 juta.
Sekitar 47% dari transaksi yang ada dilakukan oleh pengguna dalam kelompok usia 20-30 tahun, diikuti dengan 37% dengan usia 30-40 tahun, dan 12% berusia 40-50 tahun. Inisiatif joint financing ini telah menciptakan lingkungan inklusif di mana individu dengan berbagai latar belakang sosial dan ekonomi dapat mengakses kredit untuk berbagai kebutuhan, mulai dari memenuhi kebutuhan dasar sandang, pangan, papan sehari-hari, berinvestasi dalam pendidikan lanjutan, hingga kebutuhan tersier seperti gadget, hobi, kebutuhan olahraga, hiburan, dan lainnya.
Wakil Direktur Consumer Banking PT Bank DBS Indonesia Melfrida Gultom menyampaikan kemitraannya bersama Kredivo merupakan wujud nyata dari pilar keberlanjutan Bank DBS Indonesia yang pertama, yakni Responsible Banking, di mana kami berfokus untuk menghadirkan produk perbankan yang inovatif dan bertanggung jawab guna mengakselerasi inklusi finansial di Indonesia.
“Di era digital ini, kami percaya bahwa teknologi bukan hanya merupakan solusi, namun juga kunci untuk membawa dampak positif bagi masyarakat luas, terutama mereka yang berada dalam golongan underbanked. Guna memberi manfaat kepada lebih banyak lagi masyarakat, Bank DBS Indonesia pun secara berkala meningkatkan limit joint financing dengan Kredivo yang semula sebesar Rp300 miliar hingga menjadi Rp2 triliun pada pertengahan 2022. Kami berharap agar kerja sama ini menjadi langkah nyata menuju pemberdayaan ekonomi dan kesejahteraan Masyarakat,” katanya.
Leave a reply
