BNI Catatkan Kenaikan Transaksi Layanan Digital

0
1497

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menyebut digitalisasi perbankan BNI berhasil mendorong kinerja. Direktur IT dan Operasi BNI YB Hariantono mengatakan pandemi Covid-19 telah mengakselerasi perubahan perilaku masyarakat untuk mengalihkan transaksinya dari cabang dan channel konvensional seperti ATM kepada layanan digital.

Perseroan menyikapi hal ini dengan melakukan percepatan transformasi layanan digital yang berfokus pada tiga layanan champion, yaitu Pertama, Peningkatan Kapabilitas Mobile Banking secara berkelanjutan (pada segmen konsumer). Kedua, terus meningkatkan Platform Transactional Banking yang kuat yaitu melalui produk BNI Direct dan solusi cash management  terintegrasi (segmen korporasi). Ketiga, memperluas layanan digital BNI melalui kerjasama dengan fintech, e-commerce, serta ekosistem bisnis lainnya melalui Application Programming Interface/ API Digital Service BNI.

Pertama, BNI Mobile Banking telah digunakan oleh 8,56 juta hingga kuartal I tahun 2021. Jumlah tersebut tumbuh 58,4% dibandingkan kuartal I tahun 2020 yang sebesar 5,41 juta nasabah. Dari sisi nilai transaksi pun tercatat Rp138 triliun pada Maret 2021 atau tumbuh 33,2% dibandingkan Maret 2020 sebesar Rp103 triliun. Adapun jumlah transaksi yang dilakukan melalui BNI Mobile Banking adalah sebanyak 95 juta pada kuartal I tahun 2021 atau meningkat 50,4% dibandingkan kuartal I tahun 2020 yang mencapai 63 juta transaksi.

Baca Juga :   HUT ke-63, BCA Gelar BCA Expoversary Serentak di Jakarta, Surabaya dan Makassar

BNI menyebut tingginya animo pengguna BNI Mobile Banking disebabkan oleh fitur – fitur baru yang diluncurkan untuk melengkapi layanan didalamnya, seperti Biometric Login, pembukaan rekening secara digital dengan fitur pengenalan wajah atau face recognition, peminjaman dana, pengelolaan tagihan kartu kredit, pengembangan e-wallet hingga pengembangan QR payment.

Kedua, platform digital transactional banking atau BNI Direct tumbuh penggunaanya. Hingga Maret 2021, jumlah nasabah cash management BNI mencapai lebih dari 72 ribu, meningkat 24% dibandingkan tahun sebelumnya. Adapun volume transaksi di 3 bulan pertama tahun 2021 mencapai Rp968 triliun atau meningkat 22,7% dibandingkan periode yang sama tahun 2020.

Ketiga, API Digital Service BNI juga berkembang. Saat ini, BNI telah menyediakan 238 API services, terbanyak diantara bank di Indonesia, dengan jumlah pengguna lebih dari 3.000 klien.

Leave a reply

Iconomics