Jasa Marga: 322.892 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek H-7 Lebaran dan Puncak Mudik Diperkirakan H-4

0
19
Reporter: Rommy Yudhistira

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 322.892 kendaraan meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) pada H-7 hingga H-6 Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah/Tahun 2024. Angka tersebut merupakan jumlah kumulatif arus lalu lintas dari 4 gerbang tol (GT) barrier/utama.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, keempat gerbang tol utama tersebut meliputi  GT Cikupa arah Merak, GT Ciawi arah Puncak, GT Cikampek Utama arah Trans Jawa, dan GT Kalihurip Utama arah Bandung.

“Total volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sebesar 21,87% jika dibandingkan kondisi normal dari 264.953 kendaraan. Dibandingkan dengan periode Lebaran 2023, total volume lalu lintas ini lebih tinggi sebesar 2,72% dari 314.337 kendaraan,” kata Lisye dalam keterangan resminya pada Jumat (5/4).

Sementara itu, kata Lisye, untuk distribusi lalu lintas yang meninggalkan Jabodetabek menuju ketiga arah, mayoritas terbanyak kendaraan menuju arah Trans Jawa dan Bandung sebesar 165.383 kendaraan atau 51,22%. Kemudian, kendaraan yang menuju arah Merak sebanyak 95.210 atau 29,49%, dan arah Puncak sebanyak 62.299 kendaraan atau 19,29%.

Baca Juga :   Adhi Karya Catat Perolehan Kontrak Baru Hingga Juni 2022 Naik 82%

Jasa Marga, kata Lisye, memprediksi puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada H-4 yang jatuh pada 6 April 2024. Jasa Marga memperkirakan sebanyak 259 ribu kendaraan akan meninggalkan Jabodetabek, atau naik 66,8% dari lalu lintas normal.

Untuk menghindari penumpukan kendaraan, lanjut Lisye, Jasa Marga mengimbau pengemudi untuk mengatur waktu perjalanan dengan melakukan mudik lebih dini, serta menghindari perjalanan di waktu favorit, seperti sehabis waktu sahur dan berbuka puasa.

Masih kata Lisye, pihaknya juga mengimbau para pengguna jalan untuk memastikan terlebih dahulu kesiapan sebelum melakukan perjalanan. Para pengguna jalan diminta untuk mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan, dan selalu memperhatikan kesehatan dan keselamatan dalam berkendara.

“Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk mengecek waktu dan rute pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dinamis dari pihak Kepolisian,” ujarnya.

Leave a reply

Iconomics