AlloFresh Siapkan Sejumlah Strategi Hadapi Pelemahan Konsumsi di Kuartal II/2024

0
67
Reporter: Rommy Yudhistira

Platform e-grocery AlloFresh menyiapkan sejumlah strategi dalam rangka menghadapi tantangan pelemahan konsumsi rumah tangga yang terjadi pada Kuartal II/2024. Beberapa strategi tersebut seperti penawaran promosi dan pemberian harga yang kompetitif untuk konsumen AlloFresh.

“Jadi kita punya banyak aktivitas bisa dilihat juga ke aplikasi kita, kita punya banyak promo yang menarik untuk ibu-ibu, untuk mama-mama, untuk semua konsumen kita untuk dicoba,” kata VP Marketing AlloFresh Sandy Maulana ketika ditemui di Midaz Senayan, Jakarta, Rabu (14/8).

Untuk pengembangan bisnis, kata Sandy, pihaknya masih mempertimbangkan beberapa hal untuk berekspansi. Namun, AlloFresh tidak menutup kemungkinan berekspansi secara bisnis dengan melihat kesempatan dan peluang di masa mendatang.

“Tetapi untuk hari ini saya belum bisa memberitahu, tapi mungkin kita ada sesi khusus yang mungkin memang membahas perkembangan bisnis kita ke depan. Tapi tidak hari ini,” ujar Sandy.

Dalam kesempatan yang sama, kata Sandy, pihaknya mengajak para ibu-ibu di Indonesia untuk menjadi ahli belanja melalui program S3 belanja: Simpel, Semurah Itu, Selengkap Itu.

Baca Juga :   Manajemen Krakatau Steel Tunjuk Dirkeu dan Manajemen Risiko sebagai Plt Dirut

Kata Sandy, S3 belanja merupakan komitmen perusahaan untuk memberikan pengalaman e-grocery bagi para ibu yang berada di 17 kota di Indonesia. Program tersebut dapat membantu ibu-ibu di Indonesia dalam berbelanja.

“Dengan pengiriman cepat hanya dalam 2 jam serta pilihan waktu pengantaran yang fleksibel, AlloFresh hadir untuk membantu para mama menghemat waktu berharga dan memastikan kebutuhan keluarga terpenuhi dengan mudah dan cepat,” ujar Sandy.

Sebagai informasi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), konsumsi rumah tangga hanya tumbuh 4,93% pada kuartal II 2024. Pencapaian tersebut lebih rendah jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 5,22% untuk tahun 2023, dan 5,52% pada tahun 2022.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics