GoTo dan TikTok Perluas Kerja Sama Lewat GoPay Later di ShopTokopedia

0
56
Reporter: Rommy Yudhistira

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dan TikTok memperluas kerja samanya melalui penyediaan produk “Buy Now Pay Later” GoPay Later di ShopTokopedia. Peluncuran fitur baru tersebut bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, termasuk dalam menyediakan akses ke layanan keuangan.

Direktur Grup GoTo Hans Patuwo mengatakan, peluncuran fitur baru tersebut bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, termasuk dalam menyediakan akses ke layanan keuangan. “GoPay Later melengkapi ketersediaan GoPay sebagai metode pembayaran yang aman dan mudah di ShopTokopedia. Memberikan pengguna berbagai layanan keuangan di platform ShopTokopedia dan saat yang sama mendorong pertumbuhan bisnis GoTo dan TikTok,” kata Hans dalam keterangan resminya pada Senin (29/7).

GoPay Later, kata Hans, merupakan layanan GoTo Financial selaku unit bisnis financial technology milik GoTo. Melalui layanan itu, GoTo berupaya membuka akses finansial setiap lapisan masyarakat, termasuk yang belum memiliki akses layanan keuangan.

Untuk saat ini, kata Hans, terdapat 97 juta orang dewasa yang belum memiliki akses layanan keuangan di Indonesia. Dalam memberikan layanan, GoTo senantiasa mengutamakan prinsip kehati-hatian, dan didukung dengan praktik yang bertanggung jawab.

Baca Juga :   Perundingan IEAEU-FTA Masuki Putaran ke-5 Digelar di Jawa Timur dari 22-24 Juli 2024

“Seperti melakukan komunikasi yang transparan dengan konsumen, memberikan pinjaman sesuai kemampuan meminjam pengguna, dan membekali pengguna dengan edukasi finansial,” ujar Hans.

Sementara itu, Direktur Utama Tokopedia dan TikTok Ecommerce Melissa Siska Juminto mengatakan, penambahan fitur akan membantu perusahaan dalam menyediakan lebih banyak opsi pembayaran kepada pedagang, dan usaha kecil. Dengan demikian, para pelaku usaha dapat menawarkan pengalaman belanja yang lebih baik kepada pelanggan.

“Kami bangga bekerja sama dengan GoTo sebagai mitra strategis dalam memperluas penawaran kami kepada pengguna di Indonesia, sehingga memberikan kontribusi yang lebih luas terhadap ekonomi digital nasional,” kata Melissa.

 

Leave a reply

Iconomics