Lanjutkan Edukasi Keuangan, Prudential Luncurkan 5 Buku untuk Siswa di Papua
Prudential Indonesia bersama UNICEF meluncurkan 5 buku Gemar Membaca Masa Depan Cemerlang (Gemilang) edisi Literasi Keuangan. Buku yang disusun berdasarkan kurikulum 2013 ini didukung penuh oleh Pemerintah Provinsi Papua untuk meningkatkan kecakapan keuangan dasar 11.000 anak-anak di berbagai wilayah di Tanah Papua.
Sharia, Government Relations and Community Investment Director Prudential Indonesia Nini Sumohandoyo mengatakan pihaknya percaya literasi keuangan penting ditanamkan sejak dini untuk membentuk sosok anak yang lebih perhatian, pengertian dan bertanggung jawab.
“Bersama UNICEF, kami menyasar wilayah Papua dengan menghadirkan lima Buku Gemilang Edisi Literasi keuangan yang mengadopsi program literasi keuangan unggulan kami yang telah dikenal secara global, Cha-Ching. Program yang dikembangkan oleh Prudence Foundation tersebut mengetengahkan edukasi empat konsep dasar pengelolaan keuangan, yaitu peroleh (earn), simpan (save), belanjakan (spend) dan sumbangkan (donate),” kata Nini dalam siaran pers.
Buku Gemilang Edisi Literasi keuangan hadir dalam 5 judul, yaitu Impianku (konsep memperoleh), Harta Karun dalam Labu (konsep menyimpan), Rinda dan Bando Mahkota (konsep belanja), Mambri Sang Dermawan Kecil (konsep menyumbang) dan Ros Belajar Sesuatu yang Baru (gabungan seluruh konsep).
Seluruh Buku Gemilang, termasuk edisi khusus Literasi Keuangan oleh Prudential Indonesia, telah melewati serangkaian proses penyusunan, pengulasan materi, uji keterbacaan dan lokakarya konsultatif yang melibatkan berbagai tim ahli di bidang pendidikan anak serta instansi pendidikan nasional dan lokal.
Bupati Kabupaten Supiori Drs. Jules F Warikar, MM mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi langkah berkelanjutan Prudential Indonesia dalam mendampingi anak-anak kami sejak 2019. Kehadiran Buku Gemilang Edisi Literasi keuangan tentunya dapat membantu meningkatkan keterampilan anak, memperkaya bahan bacaan mereka, danmendukung proses pembelajaran yang masih sangat menantang selama pandemi COVID-19 ini.
Seri Buku Gemilang lahir sebagai bentuk dukungan UNICEF menangani kesenjangan pendidikan di Provinsi Papua dan Papua Barat. Digagas sejak 2015, kini 80 judul Buku Gemilang telah hadir sebagai bahan ajar dengan format buku cerita berjenjang berbasis kearifan lokal masyarakat setempat untuk memudahkan para pendidik mengajarkan literasi kepada anak secara menyenangkan. Sebagai contoh, karena sebagian besar penduduk Papua berkebun, maka kisah yang diangkat adalah kehidupan sederhana dari seorang anak yang orang tuanya berkebun.
Sebanyak 26.110 Buku Gemilang akan didistribusikan ke 100 sekolah di Provinsi Papua dan Papua Barat. Sebagai materi ajar pendukung, 1.630 buku panduan juga akan didistribusikan untuk 500 guru di Kabupaten Supiori, Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura dan Kabupaten Sorong.