Menu BTS Meal di McDonald’s Banjir Pesanan, Bagaimana Pakar Marketing Melihatnya?

0
2335

Penggemar boy band BTS menyambut dengan penuh antusias menu BTS Meal yang dirilis McDonald’s pada Rabu (9/6). Di Jabodetabek, pesanan atas menu tersebut membajir sehingga menimbulkan kerumunan massa, sesuatu yang dilarang pada masa pandemi ini.

Tetapi terlepas dari efek kerumunan yang tercipta itu, fonemena ini menunjukkan dahsyatnya pengaruh penggemar (fans) dalam memasarkan suatu produk atau jasa.

Yuswohady, Managing Partner Inventure mengatakan dari sisi marketing, fenomena suksesnya peluncuran produk BTS Meal di McDonald’s menunjukkan marketing yang berubah dari vertical marketing (brand to customer), ke horizontal marketing (customer to customer). Horizontal marketing ini berkembang seiring dengan munculnya sosial media.

Yuswohady mengatakan pergeseran pola marketing ini sudah diulas dalam bukunya yang terbit tahun 2008 yaitu CROWD “Marketing Becomes Horizontal”, dimana saat itu media sosial facebook dan twitter sudah mulai berkembang.

“(Dalam buku ini) saya bilang bahwa marketing bergeser dari vertikal ke horizontal. Horizontal itu artinya menggunakan kekuatan peers, kekuatan massa atau customer. Your customer is your salesman,” ujar Yuswohady dalam acara McD + BTS The Power Of Fans Marketing yang diadakan Smartfm, Kamis (10/6).

Baca Juga :   Asset-Heavy Company Jadi "Target Pembunuhan" Triple Disruption

Yuswohady mengatakan dengan hadirnya sosial media, konsumen bisa memanfaatkan platform sosial media untuk mengalirkan trust atau word-of-mouth. “Kalau awalnya dari brand to customer itu vertikal, sekarang dari customer to customer marketingnya itu, bagaimana customer itu merekomendasikan produk ke customer yang lain dan itu enabler atau di-drive oleh sosial media,” ujarnya.

Halaman Berikutnya
1 2

Leave a reply

Iconomics