PTPN I Regional 4 Menggelar Kegiatan Sosial, Mulai Dari Donor Darah hingga Pembagian Sembako

0
24

PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) Regional 4 bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dengan donor darah.

Region Head PTPN I Regional 4, Subagiyo menegaskan bahwa PTPN I Regional 4 melalui Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) terus berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam mencapai Sustainable Development Goals (SDGs), termasuk pada pilar Nomor 3 ‘Kehidupan Sehat dan Sejahtera’.

“Kegiatan hari ini merupakan bagian dari kegiatan TJSL PTPN I Regional 4 dan ini merupakan wujud dari komitmen kami terhadap SDGs pada pilar kesehatan. Kami melihat bahwa kebutuhan darah secara nasional hari ini masih jauh dari angka ideal. Maka semoga melalui kegiatan hari ini dan ke depannya, kita semakin bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat sekitar,” terang Subagiyo dalam keterangannya.

Perwakilan Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Bangkalan, Juliananda pun menyatakan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan sosial donor darah tersebut.

Penyelenggaraan donor darah kali ini diikuti oleh 150 orang pendonor darah, dengan rincian 57 orang merupakan karyawan dan 93 merupakan masyarakat umum. Sebelum melakukan proses transfusi darah, para peserta telah menjalani serangkaian proses pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan fisik, tekanan darah dan riwayat kesehatan sebelumnya.

Baca Juga :   Direktur Utama Garuda Indonesia Dilaporkan Serikat Pekerja ke Bareskrim Polri, Ada Apa?

Sebagai rangkaian dari peringatan satu tahun transformasi, TJSL PTPN I Regional 4 juga membagikan 150 paket sembako kepada masyarakat yang juga diserahkan secara simbolis.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics