Adopsi AI, Kalbe Morinaga Kontrol Kualitas Produk

0
41

PT Kalbe Morinaga memanfaatkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk produksi. Dengan menerapkan inovasi pada aspek otomatisasi dan kecerdasan buatan, Kalbe Morinaga Indonesia telah mencapai tingkat presisi dan keamanan pangan yang tak tertandingi di setiap tahap produksi.

Komitmen terhadap keunggulan ini telah meraih sejumlah penghargaan, termasuk FSSC 22000 yang merupakan skema sertifikasi keamanan pangan yang menciptakan sebuah kerangka kerja untuk manajemen dan pengendalian risiko keamanan pangan, serta pengelolaan jaringan rantai pasokan secara keseluruhan dan ISO 9000 untuk standar mutu secara internasional, Special Award TPM – Japan, pengakuan National Lighthouse 4.0 dari Pemerintah Indonesia (Kemenperin), dan penghargaan PROPER kategori BIRU untuk keberlanjutan lingkungan.

“Proses otomatisasi manufaktur yang digunakan memungkinkan tingkat presisi yang tinggi dalam setiap tahap produksi dan memastikan kualitas produk yang konsisten. Dengan inisiasi penggunaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), kami dapat melakukan kontrol kualitas secara efektif, mengeliminasi kesalahan, dan memastikan produk yang aman juga bernutrisi tinggi bagi konsumen. Keunggulan ini memberikan jaminan keamanan produk serta kandungan gizi yang optimal untuk tumbuh kembang anak,” kata President Director PT. Kalbe Morinaga Indonesia, Andy Chendra dalam keterangan resminya.

Baca Juga :   Blibli Andalkan Artificial Intelligence dan Machine Learning untuk Tangani Proses Retur

Kualitas terbaik untuk nutrisi anak yang selalu diutamakan Kalbe Morinaga Indonesia dimulai dari pengadaan bahan baku, proses seleksi yang ketat termasuk melakukan kunjungan ke fasilitas pemasok yang dilakukan untuk menilik proses yang dilakukan agar memberi hasil akhir yang memenuhi standar kualitas. Pasokan yang telah diterima Kalbe Morinaga Indonesia pun diperiksa terus menerus kandungannya secara saksama, untuk menjaga tidak ada penurunan kualitas produk sedikit pun, apalagi kontaminasi bahan berbahaya.

Teknologi yang digunakan di pabrik Kalbe Morinaga Indonesia tidak sekadar membeli mesin jadi dan menyesuaikan dengan kebutuhan pabrik, tetapi teknologi yang digunakan Kalbe Morinaga Indonesia juga dikembangkan secara mandiri. SDM yang direkrut dari dalam negeri, setelah diseleksi dari minat dan bakatnya, kemudian diberikan pelatihan programming intensif untuk bergabung dengan tim task force untuk mengidentifikasi masalah berdasarkan data, kemudian mencari solusi yang berkontribusi terhadap kualitas proses dan produk akhir. Salah satu yang telah dicapai tim ini adalah menciptakan algoritma yang memungkinkan pengawasan kualitas di setiap tahap produksi. Pendekatan ini menekan kesalahan dan memastikan produk akhir yang berkualitas terbaik.

Baca Juga :   Menteri PUPR Bersama Sergek Project Bahas Energi Hijau hingga Lalu Lintas Berbasis AI di IKN

Transformasi teknologi yang tidak berhenti dikembangkan dan disempurnakan ini telah menjadikan Kalbe Morinaga Indonesia menjadi benchmark yang bahkan dimanfaatkan juga oleh Tim Morinaga dari Jepang, negara asalnya, setiap kali mereka akan membuka pabrik baru. Sungguh prestasi yang membanggakan, selain deretan penghargaan yang telah diterima.

“Strategi yang diterapkan Kalbe Morinaga Indonesia dengan menekankan pada keunggulan teknologi, standar manufaktur tinggi yang dikombinasikan dengan pengalaman panjang dan belajar dari berbagai sumber terbaik di seluruh dunia telah menghasilkan produk nutrisi terbaik yang mampu mendukung tumbuh kembang anak optimal. Kami berkomitmen terus memberikan orang tua Indonesia, produk nutrisi terbaik yang membantu mereka menjaga dan membesarkan buah hatinya secara optimal,” Director of Woman, Baby, and Children Nutrition Kalbe Nutritionals, Ronald Unadi.

Leave a reply

Iconomics