Publik Sudah Bisa Akses Data Penyaluran BBM di Situs Pertamina

PT Pertamina (Persero) menyebut total volume penyaluran bahan bakar minyak (BBM) jenis solar per September 2020 mencapai 67,5% dari kuota 10,18 juta kiloliter di 2020. Sementara penyaluran BBM jenis premium mencapai 7,81 juta kiloliter atau 65,2% dari kuota 2020.

“Sementara penyaluran untuk LPG subsidi mencapai 5,3 juta metrik ton. Semua informasi bisa diakses di situs resmi Pertamina yang merupakan bagian dari penguatan transparansi,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu.

Fajriyah mengatakan, dalam rangka meningkatkan keterbukaan dan transparansi publik, Pertamina secara berkala menyampaikan informasi kepada publik mengenai volume penyaluran BBM penugasan dan LPG subsidi melalui berbagai kanal komunikasi, termasuk situs resmi Pertamina.

“Informasi kami update secara periodik melalui website, agar masyarakat dan stakeholder yang berkepentingan dapat memantau ketersediaan BBM dan LPG yang memanfaatkan dana APBN yang dibayarkan kepada Pertamina melalui skema subsidi dan kompensasi penugasan, sekaligus untuk memastikan volume realisasi tetap terjaga sesuai kuota yang ditetapkan pemerintah,” kata Fajriyah.

Selain menyampaikan informasi realisasi penyaluran BBM penugasan dan LPG subsidi, kata Fajriyah, pihaknya juga secara rutin mengumumkan data pengadaan di situs resmi perusahaan. Sejak Februari hingga Oktober 2020, pengunjung website yang mengakses informasi tersebut mencapai 78 ribu viewers.

Sebagai BUMN yang menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG), kata Fajriyah, Pertamina menyediakan informasi yang diperlukan masyarakat, terutama calon mitra yang berkepentingan dengan proses pengadaan di antaranya general procurement, crude and product procurement, dan shipping procurement.

“Publikasi proses dan data procurement melalui website, baik di kantor pusat maupun di region merupakan wujud komitmen new Pertamina clean dan sejalan dengan arahan komisaris utama Pertamina untuk membuka informasi seluas-luasnya kepada publik. Jadi, pengunjung website dapat dengan mudah mengakses setiap informasi yang diperlukan,” katanya.