PT Jalin Gelar Acara Peningkatan Literasi Keuangan dan Keamanan Digital untuk Komunitas Teman Tuli

0
45
Reporter: Rommy Yudhistira

Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, PT Jalin Pembayaran Nusantara menggelar acara peningkatan literasi keuangan dan keamanan digital bagi anak-anak penyandang disabilitas, khususnya yang tergabung dalam komunitas Teman Tuli. Perusahaan pemroses pembayaran holding BUMN Danareksa atau lebih dikenal sebagai pengelola jaringan Link itu, mengangkat tema Anak Terlindungi, Indonesia Maju‘.

Pemilihan tema ini, kata Direktur Komersial Jalin Eko Dedi Rukminto, karena fokus terhadap hal-hal yang memajukan bangsa melalui perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak. Membekali anak-anak dengan literasi keuangan digital yang memadai menjadi sesuatu hal yang penting untuk dilakukan.

Karena itu, kata Eko, kepercayaan terhadap sistem keuangan digital harus diperkuat melalui literasi yang baik dan konsisten dari seluruh pemangku kepentingan. “Kita tidak ingin generasi emas ini mengalami kesulitan bahkan menjadi korban fraud saat menggunakan layanan sistem pembayaran digital,” kata Eko dalam keterangan resminya pada Selasa (23/7).

Sementara itu, Head of Product & Technology Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) Tata Martadinata mengatakan, upaya meningkatkan keamanan dan kepercayaan dalam penggunaan sistem pembayaran digital menjadi tanggung jawab seluruh pihak. Untuk itu, ASPI terus berusaha untuk memberikan edukasi yang menyeluruh kepada seluruh lapisan masyarakat mengenai pentingnya memahami dan menggunakan sistem pembayaran digital dengan aman.

Baca Juga :   Waskita Beton Bukukan Pendapatan Usaha Rp 642 M di Semester I/2023

“Dengan pemahaman yang baik, kita bisa meminimalisasi risiko penipuan dan fraud yang bisa merugikan, terutama bagi anak-anak agar mereka bisa lebih siap menghadapi masa depan digital sebagai bagian dari cashless society,” kata Tata.

Sedangkan Direktur Eksekutif Yayasan Helping Hands Wendy Kusumowidagdo mengapresiasi langkah inisiatif Jalin yang mendapat dukungan dari ASPI dalam menyelenggarakan acara peningkatan literasi keuangan bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Edukasi dan literasi keuangan yang inklusif sangat penting untuk memastikan Teman Tuli dapat berpartisipasi penuh dalam masyarakat dan ekonomi digital.

Karena itu, kata Wendy, pihaknya berharap lewat acara ini, Teman Tuli dapat lebih waspada dan terlindungi saat menggunakan layanan sistem pembayaran digital.

“Teman Tuli, seperti kelompok rentan lainnya, sering menghadapi tantangan lebih besar dalam memahami dan mengakses layanan keuangan digital. Oleh karena itu, acara seperti ini sangat penting untuk memberikan mereka pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan,” kata Wendy.

Leave a reply

Iconomics