
Melantai di BEI, IPO Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) Oversubscribed 33 Kali

Seremoni pencatatan perdana saham PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (5/4).
Perusahaan penyedia akomodasi perjalanan wisata, PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) resmi menjadi perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (5/4), setelah sukses melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) sebanyak 687,1 juta saham kepada investor publik.
Direktur Utama PT Arsy Buana Travelindo Tbk, Saipul Bahri mengatakan IPO perseroan disambut antusias oleh para inevstor.
“Kemarin saya dapat informasinya, sangat luar biasa, oversubscribed sampai 33 kali, nominalnya [jumlah investor] hampir 15 ribu. Buat kami ini merupakan amanah yang luar biasa,” ujarnya saat seremoni pencatatan perdana saham di Main Hall BEI, Rabu (5/4).
Dengan menjadi perusahaan tercatat di BEI, PT Arsy Buana Travelindo Tbk diharapkan dapat terus bertumbuh dan berkembang. Sebagai perusahaan biro perjalanan wisata yang fokus pada perjalanan umrah dan haji, perseroan memiliki prospek pertumbuhan yang besar ke depan. Pemerinth Arab Saudi, menurutnya, menargetkan jumlah kunjungan ke negara itu mencapai 30 juta per tahun pada tahun 2030.
Pada awal perdagangan saham hari ini, begitu bel perdagangan saham dibunyikan, harga saham PT Arsy Buana Travelindo Tbk dibuka di level Rp150 per saham atau naik sekitar 7,1% dari harga penawaran perdana Rp140 per saham.
Dari IPO ini, PT Arsy Buana Travelindo Tbk mendapatkan dana segar sebanyak Rp96,2 miliar. Sebanyak 60% dana hasil IPO ini rencananya digunakan untuk reservasi tiket pesawat. Sementara 40% lainnya untuk reservasi slot kamar hotel.