Setoran Pajak dan Dividen Kuartal III-2022 Bank Himbara Meningkat 19,3%

0
292
Reporter: Maria Alexandra Fedho

Kinerja keuangan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mengalami peningkatan yang signifikan pada tahun 2022. Pada kuartal III tahun 2022, pertumbuhan laba bersihnya mencapai 80,7% (YoY) dari Rp47,6 triliun menjadi Rp85,9 triliun. Kontribusi laba bersih Bank Himbara ini mencapai 55% dari total laba BUMN yang sebesar Rp155 triliun.

Fee based income Bank Himbara juga naik 4,9% (YoY), dari Rp66,5 triliun menjadi Rp69,7 triliun. Bank milik negara ini juga mencatat Dana Pihak Ketiga (DPK) dalam bentuk tabungan, deposito, dan giro tumbuh sebesar 5,7% (YoY), dari Rp3.309 triliun menjadi Rp3.499 triliun.

“Secara keseluruhan kinerja Himbara untuk Q3 (kuartal III) 2022 itu tumbuh secara signifikan. Kalau boleh dikatakan mungkin sepanjang sejarah tahun ini pertumbuhannya tertinggi dari semua aspek kinerja,” kata Asisten Deputi Jasa Keuangan, Muhammad Khoerur Roziqin pada Rabu (15/12/2022).

Ia mengungkapkan bahwa pertumbuhan kredit di Himbara memiliki peran yang sangat signifikan dalam pertumbuhan nasional. Hal ini dibuktikan pada beberapa histori di tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga :   BRI akan Buyback Saham Senilai Rp3 Triliun

Di tahun 2020, ketika kredit Himbara hanya tumbuh 1,06% maka ekonomi nasional tumbuh -2,07%. Di tahun 2021, ketika kredit Himbara tumbuh 7,01% maka ekonomi nasional tumbuh 3,69%. Dan, di tahun 2022 pada kuartal III ini, kredit Himbara tumbuh 9,48% maka ekonomi nasional tumbuh 5,72%.

“Kontribusi dividen Himbara sendiri terhadap keseluruhan dividen yang dibayar kepada negara maka kontribusinya mencapai 61,8%,” kata Khoerur.

Pembayaran pajak dan dividen Himbara juga meningkat 19,3% (YoY), dari Rp53,6 triliun pada kuartal III-2021, menjadi Rp64 triliun pada kuartal III-2022.

Adapun rincian dividen Bank Himbara berasal dari BRI sebesar Rp14 triliun, Bank Mandiri sebesar Rp8,7 triliun, BNI sebesar Rp1,6 triliun, dan BTN sebesar Rp143 miliar. Alhasil total dividen yang diberikan mencapai Rp24,5 triliun.

Rincian pembayaran pajak yang dilakukan meliputi BRI sebesar Rp16,1 triliun, Bank Mandiri sebesar Rp15,1 triliun, BNI sebesar Rp5,7 triliun, dan BTN sebesar Rp2,3 triliun. Dengan demikian total dari keseluruhan pembayaran pajak Himbara mencapai kurang lebih Rp39 triliun.

Leave a reply

Iconomics