PDI Perjuangan Siap Dukung Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Jika Maju di Pilkada Jateng
PDI Perjuangan menilai mantan Panglima TNI Andika Perkasa lebih tepat maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah ketimbang berpasangan dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dengan latar belakangnya sebagai mantan Panglima TNI, maka Andika dinilai tidak tepat menjadi calon wakil mendampingi Anies.
“Sekarang ada Pak (Kapolda Jawa Tengah, Ahmad) Luthfi mau maju gubernur. Kalau hemat saya, Pak Andika bersedia, Pak Andika bisa ke Jawa Tengah, kenapa enggak Jakarta? Nanti kan mozaiknya, peta-petanya beda,” kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDI Perjuangan Utut Adianto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7).
“Jawa Tengah itu pemilihnya sekitar 28,5 juta. Kalau Pak Andika ke sana, Pak Andika memberi rasa aman kepada kader-kader PDI Perjuangan seluruh Jawa Tengah.”
Utut mengatakan, partainya siap mendukung Andika bila ingin maju di Pilkada Jateng 2024. “Kalau dia (Andika) mau ya jadi gubernur, tentu beliaunya juga harus. Kalau pemain bola, harus lari-lari kecil, pemanasan, wilayahnya mana? Nanti kami cek,” kata Utut lagi.
Untuk diketahui, Relawan Kami Anies mendorong agar mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpasangan dengan mantan Panglima TNI Jenderal Purn. Andika Perkasa bertarung di Pilkada DKI Jakarta pada tanggal 27 November 2024.
Ketua Presidium Relawan Kami Anies, Sultoni mengatakan, Anies dan Andika cocok dipasangkan pada Pilkada DKI Jakarta.
“Sangat indah dan sangat elok jika Pak Anies dipasangkan dengan mantan Panglima TNI, yaitu Bapak Jenderal Andika. Kami rasa mereka sangat cocok,” ujar Sultoni.